Part 7 - I Got You

460 39 9
                                    


Tzuyu memasuki kelasnya dan meletakkan tasnya di kursi sebelah Mingyu. Dia melirik kearah meja Mingyu dan menemukan tas namja tampan itu disana. Dia melihat sekeliling kelas tapi tidak menemukan keberadaan Mingyu. Hingga senyum terukir dibibirnya ketika matanya menangkap kedatangan namja tampan itu namun sejurus kemudian senyum lebar yang sempat terpatri di bibirnya menghilang melihat siapa yang berjalan di belakang orang yang disukainya itu. Jeon Wonwoo. Orang yang berada di urutan pertama yang harus segera disingkarkannya.

'Cih.. namja miskin menjijikkan!' umpatnya dalam hati.

"Tzuyu-ya? Kenapa kau melihat Wonwoo seperti itu?" tanya Jihoon tiba-tiba membuat Tzuyu tersentak kaget dan segera merubah ekspresinya.

"Ne? Memang aku menatap Wonwoo bagaimana, Jihoon-ah?" tanya Tzuyu dengan senyuman manis diwajahnya.

'Cih.. yeoja serigala. Benar-benar berbahaya.' Batinnya sinis. "Lupakan. Aku hanya ingin mengatakan tugas seni kita sudah selesai."

"Jinjja? Siapa yang mengerjakan? Kapan kalian mengerjakan? Kenapa aku tidak tahu?" tanya yeoja itu bertubi-tubi. Dia merasa tidak terima karena dia kehilangan kesempatan untuk dekat dengan Mingyu.

Jihoon menatap yeoja di depannya datar, "Sudah. Tapi kau bilang kau sibuk."

"Jinjjayo? Eonjerago?"

"Kemarin. Satu hari setelah kita selesai membuat rancangan di rumah Mingyu."

Mengingat hari itu membuat Tzuyu mengingat rencananya, 'Kenapa aku bisa lupa?' rutuknya dalam hati.

"Geundae,,,"

"Kau bilang kau malas datang karena kau sedang tidur saat itu dan hari itu adalah saatnya belanja untukmu. Jadi kau tidak datang. Bagaimana? Kau sudah ingat?" tanya Soonyoung -yang tiba-tiba bergabung- setelah menjawab pertanyaan Tzuyu yang tidak dijawab Jihoon.

Tzuyu membelalak kaget, "Jinjjayo? Aku benar-benar bilang begitu?" tanyanya memastikan. Soonyoung mengangguk malas. Tzuyu teringat sesuatu, "Apa ada yang tidak datang selain aku?" Soonyoung menggeleng.

"Kalau yang kau tanya Wonwoo, dia datang. Bahkan MINGYU sendiri yang menjemputNYA." Ujar Jihoon dengan penekanan di beberapa kata. Mendengar itu Tzuyu mengumpat dalam hati. Soonyoung dan Jihoon yang sudah merasa tidak ada kepentingan dengan yeoja yang duduk dibelakang mereka kembali menghadapakan dirinya ke depan.

Tzuyu menoleh ketempat duduk Wonwoo dimana disana Wonwoo dan Mingyu tengah duduk berdua sambil membaca buku masing-masing. Tzuyu mengepalkan tangannya erat.

'Aku harus segera menjalankan rencanaku. Aku harus menyingkirkan parasit itu.' Bisiknya dalam hati. 'Kau akan menderita, Jeon. Pasti!' yeoja itu menyeringai. Dia tidak sadar ada sepasang mata yang menatapnya dengan pandangan tajam.

"Apa yang kau lihat?"

"Ani. Lanjutkan, Chanhee-ya." Ujar seseorang itu.

...

Wonwoo berjalan sepanjang koridor sekolah. Entah hanya perasaannya atau memang sejak tadi banyak murid yang melihat kearahnya. Dia hanya menatap datar kumpulan yeoja yang menatap kvarahnya sambil berbisik-bisik.

"Padahal dia tampan..." ujar salah satu yeoja yang dilewati Wonwoo.

"Dulu aku sempat menyukainya. Asal kau tau saja." Ujar seorang gadis yang baru saja berpapasan dengannya. Dia merasa gadis itu meliriknya ketika mengatakan itu.

"Wonwoo-ya!" Wonwoo menoleh kearah belakang dan menemukan Jun berlari menuju kearahnya.

"Kenapa kau berangkat sepagi ini?" tanyanya begitu sampai disamping Wonwoo. Keduanya kini berjalan beriringan menuju kelas mereka.

You and IWhere stories live. Discover now