26 - Terlalu Sakit

14.4K 962 69
                                    

"Figo, Fina, kita bicara sebentar boleh?" Kata Via pada keduanya.

"Kenapa Mom?" Tanya Fina tanpa beranjak berdiri hanya melirik Via saja.

"Maaf Tante, saya tidak dalam keadaan yang bagus untuk berbicara bersama." Tolak Figo secara terang- terangan.

Figo sedang menghindari Fina, bagaimana mungkin Ia menyetujui permintaan Via tadi. Lagipula selain itu, Figo juga sedang tidak mau mendengar informasi apapun, semacam trauma kalau informasi yang akan didengar akan membuatnya kembali merasakan sakit. Pria itu belum siap jika harus sakit hati lagi, belum lama sakit hatinya perlahan sembuh, tetapi sudah ada lagi.

"Tante minta waktu kamu sebentar aja ya." Kata Via membujuk Figo. Via merasa tidak mau mengulur waktu untuk menyampaikan informasinya kepada Figo dan Fina.

"Mom, ngomong sama Fina aja ya. Dia engga mau jangan dipaksa." Kata Fina yang berusaha mengerti Figo.

Fina tau Figo sedang marah dengannya dan pasti obrolan Via adalah tentang hubungan mereka atau bahkan tentang Flora. Fina yakin Figo sangat tidak tertarik untuk pembicaraan itu saat ini. Maka dari itu, Fina meminta Via untuk berbicara hanya dengannya saja.

"Harus kalian berdua sayang." Kata Via menolak perkataan Fina.

Fina melirik Figo yang hanya diam sambil menundukan kepala, Fina melirik Figo ingin menyuruh Figo sebentar saja mendengarkan apa yang akan Via katakan kepada mereka berdua.

Via mengikuti arah tatapan Fina, "Figo, Tante janji engga akan lama." Kata Via lagi sambil menatap penuh harap kepada Figo.

Figo pun bingung. Dia mau mendengarnya tapi dia takut sakit hati dan akan sulit untuk membuatnya kembali pulih dan telihat normal lagi. Ia bahkan belum istirahat sejak kemarin.

Seorang pria dewasa yang sedari tadi memperhatikan Via, Fina, dan Figo akhirnya ikut turun tangan. "Apakah harus Saya yang meminta kamu agar Kamu mau memenuhi keinginan Via untuk bicara sejenak?" Kata Delfa secara tiba- tiba kepada Figo.

Delfa seakan tidak sabar melihat Istrinya memohon kepada orang lain seperti itu dan akhirnya memutuskan untuk ikut andil membujuk Figo.

Apakah pembicaraan ini akan terlalu serius? ayolah, bahkan Via tau kalau mereka berdua baru saja menjalani masa yang berat karena Figo sudah mengetahui hal tentang Zya, dan sekarang, apalagi ini?

Fina yang melihat Delfa sudah turun tangan akhirnya semakin bingung tentang pembicaraan apa yang akan disampaikan oleh Via.

"Kalian ini mau ngomongin apa? Bukannya nanti- nanti saja bisa?" Tanya Fina pada Via dan Delfa.

Nada Fina sedikit tidak bersahabat, hanya Ia berusaha semaksimal mungkin untuk tidak ketara kalau dirinya sedikit kesal. Bisa dikatakan anak tidak sopan nantinya kalau Ia berkata seperti itu.

Fina sudah mengeluarkan sinyal penolakan, tetapi saat melirik ke arah Figo, pria itu masih hanya diam saja tanpa membantu Fina menimpali perkataannya.

"Kalau Figo nya lagi engga mau diajak ngomong, boleh aja dong dia nolak. Kenapa harus dipersulit kaya gini?" Kata Fina membela Figo.

Dari nada bicaranya, Fina terdengar kesal dengan Via. Via tidak menganggap sepenuhnya apa yang dilakukan Fina adalah buruk karena Via tau kalau Fina bukan kesal dengannya atau Delfa, tetapi kesal dengan Figo yang hanya diam saja.

"Sayang, maksud Mommy dan Daddy tidak seperti itu. Ini masalah penting untuk kalian ketahui."  Kata Via dengan nada yang lembut.

"Apakah ini pembicaraan tentang Zya? Kalau iya Om dan Tante tidak perlu bersusah payah seperti ini karena saya sudah mengatahuinya dari Fina beberapa hari lalu." Kata Figo yang akhirnya bersuara.

BABY FROM FIRST LOVE ✅Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang