Kamp Musim Panas (1)

397 40 14
                                    

"KONO BOKEEEE!" Teriak ku pada hinata dan kageyama yang sekarang sudah duduk didepanku sambil menunduk. "Bisa bisa nya kalian tidak tuntas di dua pelajaran yang sama, ini kan sudah ku ulang ulang pada kalian berdua" Ceramahku pada mereka berdua yang mendapat nilai dibawah rata rata. Yap, kami sudah melewati yang namanya ulangan semester yang di laksanakan seminggu lalu, padahal setiap sehabis ulangan aku selalu mengajari dan memberi pembahasan untuk mereka berdua tapi tetap saja mereka belum bisa lulus di ulangan kanji dan bahasa inggris. Tapi, aku cukup bersyukur mereka tuntas di mata pelajaran matematika walaupun dengan nilai yang sangat pas pas-an.

"Ahahahaha makanya kalian berdua harus nya mengikuti kami" Kata tanaka-senpai yang menyombongkan dirinya "benar, sekarang kami berdua bisa ikut kamp musim panas ditokyo. Habislah kalian berdua" Tambah nishinoya-senpai yang tak ingin kalah. "Kalian berdua juga tuntas dengan nilai pas pas-an tidak usah menyombongkan diri kalian" Kata suga-senpai yang membuat mereka berdua tertohok realita.

"Berarti nanti kalian harus mengikuti ujian remedi dan tidak bisa ikut berangkat ke tokyo" Kata daichi-san dengan wajah serius. Seketika kageyama dan hinata menoleh kearah beliau dan meratapi nasib mereka. "Tenang saja, kalian pasti bisa. Kami akan menunggu kalian disana" Kata asahi-senpai yang menyemangati mereka berdua. "Baiklah! Sebelum ujian remedi kalian dimulai mari kita belajar hingga titik darah penghabisan" Kataku dan menarik kedua orang itu keluar dari ruang olahraga.

Kami mempunyai waktu 3 hari sebelum mereka ujian remedi. Disaat daichi-senpai dan yang lainnya bersiap untuk berangkat aku dan mereka berdua sedang fokus untuk ujian remedi mereka. Lalu hari-H pun tiba. Daichi-san dan yang lainnya sudah sampai di tokyo pagi tadi. Yachi-chan juga sudah menginformasikan padaku bahwa disana ada tim Nekoma, Fukurodani, Ogiminami, dan Kakugawa. Dan katanya kami sudah kalah satu kali dan dapat banyak penalty. Sedangkan aku sekarang sedang menunggu kageyama dan hinata didepan sekolah dan mondar mandir sambil berdoa agar mereka melakukannya dengan baik.

"AYAKOOOOO!" Panggil hinata yang berlari bersama kageyama dibelakangnya. "Bagaimana? Apakah susah?" Mereka hanya tersenyum sambil menunjukan jempol mereka padaku. Aku yang melihat respon mereka bernafas lega setelah semua ini berjalan dengan baik. "Yasudah mari kita pergi ke stasiun kereta" "Eh tapi aku belum makan" Kata hinata "tenang aku sudah membuat onigiri untuk perjalanan kita" Hinata pun tersenyum lebar padaku. Belum sempat kami melangkah pergi tiba tiba sebuah mobil dengan kecepatan tinggi berputar didepan kami. "Oy! Ayo semua naik" Kata wanita yang mengendarainya. "NEE-CHAN!" Kata hinata antusias. Ternyata beliau ada kakak dari tanaka-senpai, yang sudah diminta untuk menjemput kami. Sepanjang perjalanan saeko-nee-san dan hinata yang memakan onigiri buatan ku membahas tentang 'Raksasa kecil' karasuno yang dulunya satu angkatan dengan beliau. Sedangkan kageyama sudah tepar dan tertidur dibahuku. Awalnya aku terkejut karena kepalanya tiba tiba terparkir cantik dibahuku tapi mengingat perjuangannya mengerjakan semua tugas yang ku beri akhirnya aku hanya membiarkannya tidur dengan tenang.

"Oh! Sebentar lagi kita akan sampai" Kata saeko-nee-san. "Kageyama.... Okitee" Kataku sambil menggoyang goyangkan bahu ku agar dia terbangun. "Nggg... *yawn*" Katanya sambil mengumpulkan nyawanya. "Makanlah dulu" Kataku sambil memberinya onigiri.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
{END} The King! Who stole my heart!! (KageyamaxReader (Oc)) Where stories live. Discover now