Part 13 : Penyelamatan

559 86 32
                                    

Hai!!!
Ini lanjutan part kemarin, aku bagi dua karena nanti akan kepanjangan dan lama-lama kalian bosan.

Btw, aku baru selesai nonton anime bungou stray dogs, dan aku jatuh cinta sama Dazai Osamu--walaupun Akashi tetap nomor satu--:v

Aku juga udah nonton attack on titan dan masih menunggu season 4 dirilis tahun ini 2020, jujur aku nggak sabar lihat pertarungan selanjutnya antara Levi x Zeke.

Aku juga nangis pas nonton ansatsu kyousitsu bagian koro-sensei meninggal:( aku benar-benar nangis sesegukan tahu:( dan itu pertama kalinya aku nangis sambil nonton anime.

Eh, maaf, malah bahas anime lain lagi:( kita langsung saja. Aku juga mau datangkan Akabane Karma ke cerita ini, awalnya Levi juga, tapi yah...aku belum dapat ide dia mau kumasukkan ke chapter berapa.

Udah basa-basinya, jadi curhatkan:(

Vote and comen
Dan semoga suka sama chapter ini.

Author's Pov

Akashi menatap tajam King Elf. Dia segera melesat dengan kecepatannya untuk menghampiri King Elf dan betapa terkejutnya ia mendapati F/N yang sudah babak belur di bawah kaki raja itu.

Dengan amarah berkobar, dia menatap dingin King Elf yang sudah menenangkan dirinya.

"King Lord, saya terkejut dengan kedatangan anda kesini," sapa King Elf dengan sopan.

"Reynan, bukankah kau yang mengundangku secara tak langsung dengan undangan ini?" Akashi melempar kertas yang berisikan kalimat tadi pada King Elf--Reynan.

Reynan hanya memandang kertas yang sudah diremas itu. Tanpa berniat mengambilnya. "Begitu. Jadi, ada keperluan apa anda kemari?" Tanya Reynan menatap dingin Akashi.

Akashi memberikan tatapan yang sama pada Reynan. "Kau sudah tahu apa yang aku inginkan, Reynan," balas Akashi tajam.

Reynan terkekeh pelan, " Maaf, tapi saya tidak bisa, King Lord," tolak Reynan.

"King Reynan, kau tidak bisa menolak permintaan King Lord," ujar Bryan dari belakang Akashi. Akashi mengangkat tangan kanannya, menyuruh Bryan diam.

"Kenapa kau tidak ingin menuruti permintaanku, Reynan? Kau tahu wanita itu adalah mateku," ujar Akashi tenang.

"Saya tahu. Hanya saja saya membutuhkannya untuk membantu melakukan ritual para elf," balas Reynan.

"Benarkah? Bukan karena ingin kau berikan pada putrimu lalu menyuruh putrimu berpura-pura menjadi mateku?" Tanya Akashi tersenyum miring.

Reynan mengepalkan tangannya, rencananya sudah diketahui oleh Akashi. Entah bagaimana caranya, dan Reynan sekarang percaya pada rumor yang beredar mengenai Akashi.

Hanya dengan melihat Akashi sudah cukup membuat lawannya ketakutan.

Seharusnya dari awal, Reynan tak main-main dengan Akashi.

Dia salah memilih lawan!

Akashi tersenyum saat mengetahui musuhnya sudah mulai panik.
"Sebelum kau kubinasakan, bagaimana kalau kita bermain sebentar," ujar Akashi. Dia mengibaskan tangannya membuat Reynan terlempar mengenai dinding karena sihir yang dikeluarkan Akashi.

THE DEMON'S MATE {Akashi Seijuurou x reader} {SELESAI}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang