ᴏɴᴇsʜᴏᴏᴛ

Hyunmin : Crazy Psikopath

Seungmin menangis meriuk ketakutan, tangannya memegang perutnya yang membuncit, mengabaikan luka di kakinya yang Menganga akibat diperlakukan tidak baik oleh seseorang

"Seungmin sayang~ aku pulang!"

Mendengar suara itu seungmin semakin bergetar ketakutan, air matanya meluncur kian derasnya

"Hey beb, aku bawain daging buat kamu, katanya anak kita mau daging"

"Enggak hyunjin" Seungmin menggeleng membuat tatapan hyunjin menajam

"Makan! Aku udah capek capek loh dapetin ini!" Hyunjin berucap tegas dan lembut sambil menyiapkan potongan daging di hadapan seungmin

"A-aku mau daging hiks.. Sapi, hyunjin. Bukan ini hiks" Seungmin menggeleng

"Emang ini apa? Daging juga kan" Hyunjin tertawa renyah

"Ayok makan, habis ini kita jait luka kamu, terus kita cludding seharian sama baby" Hyunjin bersorak senang

Seungmin masih menggeleng, takut, sungguh dia ketakutan. Sudah hampir satu tahun dia bersama pria gila Hwang Hyunjin, awalnya hanya di culik dan akan dijual, tapi sepertinya hyunjin tertarik padanya

Tertarik untuk semakin menyiksanya sampai keguguran karena sempat hamil oleh suaminya, kemudian hyunjin memperkosanya hampir setiap saat, sampai sekarang seungmin mengandung bayi dari hyunjin, tak luput menjadi budak seks, seungmin juga akan di cambuk, di gores dengan pisau jika memberontak, luka yang di pahanya merupakan luka tusuk karena seungmin menolak melakukan seks dengan hyunjin karena beralasan hyunjin bau, ya memang hormon ibu hamil yang tidak dia kehendaki

Back to topic

"Makan seungmin, aku lagi gak mau nyakitin kamu, tenaga aku udah habis buat dapetin daging buat kamu"

Seungmin memilih menurut saat hyunjin memegang pisau yang penuh darah, perlahan seungmin menggapai daging itu

"Jilati dulu jemarinya, bersihkan dari noda darah"

Seungmin ingin sekali menjerit, dirinya harus makan daging dari potongan tubuh manusia, terlebih dirinya tau siapa yang psikopat itu bunuh

Seungmin tetap menurut menjilati jemari potongan tangan itu, setelah bersih, seungmin mulai mengusap daging dari tangan itu

"Hiks.. " Dengan lirihan tangis pilu, seungmin tak bodoh

Dia juga tak akan pernah lupa, dia mencintai seseorang, seseorang yang dia tau bahwa kini daging orang yang dicintainya lah yang dia makan

Seungmin memakan potongan tangan itu dengan sedih, jemarinya di tautkan pada jemari lemas milik orang yang dicintainya, masih tersimpan cincin pernikahan di jemari itu dan tato bertuliskan

𝑡𝒉𝑒 𝑞𝑢𝑒𝑒𝑛 𝑖𝑛 𝑚𝑦 𝒉𝑒𝑎𝑟𝑡 𝑖𝑠 𝑜𝑛𝑙𝑦 𝑠𝑒𝑢𝑛𝑔𝑚𝑖𝑛 ♡

Tato itu terukir di sepanjang lengan suaminya, Harusnya kini mereka bahagia dan memiliki seorang anak

"Bagaimana enak tidak?" Tanya hyunjin dengan antusias

"Hiks.. "

"Berhentilah menangis, aku akan merebus ini dulu, untuk dijadikan sup"

Seungmin menoleh dan menjerit, kepala suaminya yang terpenggal,

"Hiks.. Hyunjin!!! Berikan itu pada ku mohon, hiks.. Jangan apa apakan itu.. Hiks kumohon" Seungmin bersimpuh di kaki hyunjin

"Apa? Kepala pria ausie ini? Orang bodoh pun tau kalau ini tak akan pernah kembali hidup jadi lebih baik kita memasaknya"

"Jangan hyunjin, kumohon, kau boleh lakukan apa pun padaku, t-tapi hiks.. Berikan kepala suamiku.. Hiks biarkan aku memilikinya untuk terakhir kali"