[1] Uchiha, Uzumaki dan Nishimura

7.6K 716 125
                                    


┣━━━━━━━━━━━━━━┫

Sarada Twin
Boruto x Reader

Boruto hanya milik Masashi Kishimoto
[name], Bokuto, Kuroo, dan Inorin karakter OC buatan saya.

Cerita ini murni hasil pemikiran saya sendiri bukan plagiat. Saya menerima Kritik dan sarannya.


Dilarang Plagiat!!!

┣━━━━━━━━━━━━━━┫




~<〝Happy Reading Minna-san〟>~

╭━━━━━━━━━━━━━━━━━╮
A/N : Disarankan untuk membaca kembali^^ karna ada beberapa perubahan dan penambahan di penulisan ceritanya. Terima kasih atas vote dan komen kalian╰(*´︶'*)╯❤💕
╰━━━━━━━━━━━━━━━━━╯

3rd person POV

"Keluarkan jurus andalanmu jika kau tidak takut padaku!" teriak sang anak laki-laki ketika dirinya berhasil mendarat ditanah dengan selamat.

Sosok lain yang ia teriaki menggeram kesal, sebuah perempatan muncul di pelipisnya. "Baiklah, jika itu mau mu!" balasnya tak kalah keras dari suara anak laki-laki di depannya.

Bisa kita lihat, gadis berambut hitam panjang itu mengepalkan tangan kanannya lalu melompat ke atas bocah laki-laki di depannya.

Tak menunggu lama, ia segera mengarahkan pukulannya ke depannya.

"Shannaroo!" teriak gadis berambut hitam panjang itu. Sebuah senyuman miring tipis terpatri diwajah cantiknya.

Brakk! Dugh!

Suara tanah hancur terdengar saat gadis itu melancarkan jurus andalannya. Ia melompat ke belakang setelah melancarkan jurusnya.

"Aku menang." serunya riang.

"Hah~ chikushou!" gerutu bocah laki-laki berambut pirang.

Kedua orang bocah berkisar 12 tahun itu telah selesai bertarung sama lain.

Salah satu dari mereka berdua di belakang bajunya terdapat lambang kipas berwarna merah dan putih yang merupakan simbol klan Uchiha. Sedangkan yang satu lagi memiliki simbol pusaran berwarna orange yang melambangkan simbol klan Uzumaki.

"Lain kali akan aku kalahkan kau Uchiha [name]!!" teriak bocah laki-laki berambut kuning itu ke arah gadis berambut hitam pekat yang ada didepannya, yang tak lain Uchiha [name].

[name] berdecih. "Kau terlalu percaya diri bisa mengalahkan jurus andalanku. Terima saja kekalahanmu itu tuan Uzumaki." ejeknya, puas melihat ekspresi kekalahan sang keturunan Uzumaki.

"Dan sampai kapan pun kau tidak akan melampauiku Uzumaki Bokuto." lanjut gadis itu. [name] hanya menatap datar ke arah Bokuto yang sedari tadi meracau tidak jelas kepadanya karena dikalahkan lagi olehnya.

Tak lama setelah itu seorang bocah laki-laki lainnya dengan surai berwarna hitam berjalan kearah mereka berdua. Sebelum berjalan ke arah ke duanya, ternyata bocah laki-laki itu sempat melihat pertarungan mereka.

The Blue Of SharinganWhere stories live. Discover now