The Blue Of Sharingan

[9] Kunjungan ke Kirigakure

┣━━━━━━━━━━━━━━┫

Sarada Twin
Boruto x Reader

Boruto hanya milik Masashi Kishimoto
[name], Bokuto, Kuroo, dan Inorin karakter OC buatan saya.

Cerita ini murni hasil pemikiran saya sendiri bukan plagiat. Saya menerima Kritik dan sarannya.

Dilarang Plagiat!!!

┣━━━━━━━━━━━━━━┫

※
※
※
※

~＜〝Happy Reading Minna-san〟＞~

A/N : Di sarankan untuk membaca ulang. Jangan lupa vote dan komennya reader-san^^ Sankyu~

Author POV

"Sapu tangan, baju ganti, peralatan seko..., Lalu..." Hinata tampak memasukan beberapa yang dibutuhkan Boruto saat di Kirigakure nanti. Sebisa mungkin ia mengingat kebutuhan apa saja yang akan di perlukan oleh anaknya, tak lupa dirinya berdoa agar tidak ada yang sampai ketinggalan.

"Cemilan!" sahut Boruto tiba-tiba, ia memasukan beberapa cemilan ke dalam tasnya.

"Uh?!" Hinata menoleh ke arah Boruto lalu berjalan kearahnya.

"Games, charger, Kartu game shinobi.." gumam Boruto sambil memasukan setiap barang yang ia ucapkan.

"Apa kau memerlukan itu semua?" Hinata menatap heran ke arah Boruto.

"Selama aku punya ini, semua bisa diatur-dattebasa." ujar Boruto santai.

Hinata menaruh tangan kanannya di dagu. "Ibu hanya berharap gurumu tak memarahimu." Ia khawatir anak sulungnya akan di marahi karena membawa beberapa mainan. Namun sepertinya Boruto menghiraukannya.

Boruto menoleh ke arah Himawari tat kalah gadis kecil imut itu berseru padanya."Kau sangat beruntung, Onii-chan!"

"Ya, kan? Aku akan membawakan banyak oleh-oleh untukmu." ujar Boruto, tangan nya mengusap sebentar kepala Himawari.

"Janji, Ya?" seru Himawari antusias, ia sangat senang mendengar bahwa kakaknya akan membawakan banyak oleh-oleh untuknya.

Hinata menatap Boruto. "Ibu juga tidak tau bagaimana negara air itu." Raut wajah khawatirnya kembali datang.

"Jangan melakukan hal-hal berbahaya di sana." lanjutnya.

"Dan... pastikan kau mengikuti semua arahan gurumu. Dan!" Seru Hinata, sangat khawatir dengan Boruto. Takut-takut Boruto akan melakukan hal-hal yang aneh atau pun berbahaya.

"Aku tau. Aku berangkat-ttebasa!" ujar Boruto dan berjalan menuju pintu rumah.

"Itterasai~!" Seru Himawari.

"Jangan lupa beri tahu juga kepada Bokuto untuk tidak melakukan hal berbahaya disana!" teriak Hinata.

"OUH!!."

.
.
.

"Ha~ah~ Membosankan~" Kuroo menutup buku yang baru selesai dia baca.

Bokuto menguap, "Hooaammm..., iya juga. Perjalanannya masih jauh." tangan kanannya menggaruk-garuk belakang kepalanya.

Saat ini mereka sedang berada di dalam kereta menuju perlabuhan.

[name] menatap datar Kuroo dan Bokuto yang sedari tadi mengeluh bosan.