Old Love Story

XVI

Seokjin dan juga Namjoon tengah bertemu di kafe sekarang. Setelah hampir 2 minggu mereka sama sekali tak bertemu, akhirnya Namjoon kembali dari Ilsan dan memutuskan untuk bertemu orang yang membuatnya jatuh hati.

"Gimana kabarmu?" Tanya Namjoon. Ia baru saja sampai di tempat mereka janjian.

"Baik. Kamu gimana?"

"Kurang baik sebenernya. Akhir-akhir ini kesel sama Hoseok."

"Kakakmu itu? Emang kenapa?"

Pemuda Kim itu mengangguk, "Dia ketahuan masih berhubungan sama mantan kekasihnya dulu. Aku gak suka."

"Kenapa emangnya?"

Kim Namjoon menghela nafas, "Aku juga gak tau, dari awal mereka pacaran aku udah gak suka. Di dukung sama kedua orang tua mantannya yang juga gak suka sama Hoseok. Padahal kakakku baik."

"Apa kamu tau alesannya?"

Namjoon menggelengkan kepalanya, "Nggak.. Hoseok juga gak tau."

"Astaga..kok bisa gitu?"

Kim Seokjin mencoba untuk mencari tau lebih tentang apa yang diketahui Namjoon. Ia ingin menceritakannya kepada Hoseok ataupun Yoongi.

"Gatau juga.. Padahal aku udah misahin mereka sejak kecelakaan itu biar dia gak ngerasa sakit hati sama orang tua mantannya. Tapi aku gak tau kalo Hoseok malah diem-diem ketemu orangnya, bahkan kerja di perusahaannya selama 5 tahun ini tanpa aku tahu.."

Seokjin terkejut mendengar ucapan Namjoon. Apa maksud pria ini?

"Bentar.. Maksudmu misahin? Kecelakaan? Siapa yang kecelakaan?"

"Hoseok. 5 tahun lalu kakakku sama mantan kekasihnya rencana mau jalan-jalan ke Jeju sama orang tuaku juga. Tapi mereka kecelakaan sampe orang tua kami tewas. Hoseok sama dia kritis. Aku ngebawa kakakku balik ke Ilsan setelah aku tau mereka kecelakaan." Jelas Namjoon.

"Trus waktu Hoseok bangun dari kritisnya, aku bilang pacarnya udah ga peduli sama dia. Aku juga bilang kalo mungkin aja dia udah nikah biar kakakku gak harus sakit hati lagi denger omongan kedua orang tuanya." Sambung Namjoon.

Kim Seokjin benar-benar terkejut mendengar ucapan yang baru saja Namjoon katakan. Ia melakukan hal itu? Jadi memang kisah mereka selama lima tahun ini salah paham? Apa Namjoon tak sadar jika perbuatannya malah membuat Hoseok semakin tersakiti!?

"Terus?"

"Ya kek yang kubilang dari awal. Aku kesel sama Hoseok."

"Maaf, bukan aku mau ikut campur. Tapi.. bukannya itu malah buat kakakmu down juga?"

"Kayaknya enggak? Aku cuma mau Hoseok bahagia tanpa rasa khawatir."

"Iya aku tau. But that's not the point. Kamu ngelakuin hal itu tanpa diketahui Hoseok, itu malah lebih buruk. Gimana reaksi Hoseok misal suatu hari nanti dia tau? Apa dia gak akan kecewa sama kamu? Kamu adeknya loh.."

Kim Namjoon terdiam. Ia tak pernah membayangkan jika Hoseok akan tau karena ia yakin si Jung lebih percaya dirinya. Lagipula ini demi kebaikannya.

"Aku gamau ikut campur. Tapi sebaiknya kamu jelasin ke dia. Tau nggak? Berantem sama keluarga sendiri itu nggak enak. Aku punya adek sepupu, hampir tiap hari dia berantem sama ayahnya. Keluarganya gak ngerestuin hubungannya sama si 'pacar'. Aku sampe kasihan liat dia." Ucap Seokjin. Ia mengatakan apa yang dirasakan Yoongi tanpa menyebut namanya.

"Namjoon. Aku tau kamu punya niat baik. Inget, kalo menurut kamu baik belum tentu menurut kakakmu juga baik. Seharusnya kamu biarin kakak kamu milih sendiri. Dia bakalan tau apa yang terbaik buat dia.." sambung Kim Seokjin.