Rebirth: A Cure for the Dark Heart (穿越之冲喜王妃)

Chapter 140

Penghiburan

Dr. Lian menyadari bahwa ular itu adalah aktor yang hebat meskipun ia pengecut. Itu adalah makhluk cerdas seperti ulat sutra es. Jika tidak, reaksi terhadap ulat sutra es tidak akan sekuat itu.

Dia membungkuk untuk mengambil ular itu dan memasukkannya ke lengan bajunya sebelum berjalan-jalan di pulau sendirian.

Kebanyakan orang akan takut pada hewan berbisa di Pulau Crazy Snake, tetapi dalam kasus Dr. Lian, yang terjadi adalah sebaliknya.

Semua hewan berbisa akan bersembunyi tanpa sadar ketika mereka merasakan ulat sutra es semakin dekat, karena takut mereka akan diperhatikan.

Setelah memperhatikan itu, Dr. Lian dengan lembut menyentuh kepala ulat sutra es itu dan menyimpannya. Jika ulat sutra es membuat takut semua hewan itu, bagaimana dia bisa menemukan hewan beracun yang telah menggigit tuan pulau ini?

Ulat sutra es mengikuti perintahnya dan menahan diri agar tidak mengeluarkan getaran yang mengintimidasi. Saat ancaman menghilang, hewan-hewan berbisa tersebut mulai bermunculan di setiap sudut Pulau Crazy Snake seperti biasanya.

Mungkin karena beberapa bau ulat sutera masih tertinggal di sekitar Dr. Lian, tidak ada hewan beracun yang berani menyerangnya. Sebaliknya, mereka semua menyingkir secara sukarela saat dia lewat.

Dr. Lian menghabiskan empat jam mencari di sekitar Pulau Crazy Snake, tetapi dia tidak dapat menemukan hewan berbisa sifat api yang dicarinya.

Matahari sudah jatuh ke permukaan laut, sedangkan langit dan air laut diwarnai dengan jingga, yang luar biasa indah.

Berdiri di pantai dan melihat laut tak berbatas di kejauhan, Dr. Lian mau tidak mau memikirkan Cheng Zheng.  Jika Cheng Zheng berdiri di sampingnya dan menikmati pemandangan bersamanya, pemandangan itu akan lebih menawan, bukan?

Dr. Lian mengakui bahwa dia merindukan Cheng Zheng saat ini.

Inilah yang dirasakan ketika seseorang terikat pada seseorang.  Dalam kehidupan sebelumnya, dia pernah ke tempat-tempat berbahaya seperti zona perang dan kedalaman hutan hujan, tapi dia tidak pernah begitu merindukan seseorang. Setiap kali pikirannya tidak sibuk, dia akan memikirkan Cheng Zheng tanpa sadar. Meskipun dia baru saja pergi sebentar, dia berharap bisa segera kembali ke Cheng Zheng.

Dr. Lian tersenyum sambil menggelengkan kepalanya. Dia tidak membenci perasaan terikat pada seseorang. Sebaliknya, dia menikmatinya.

Dalam kehidupan sebelumnya, dia tidak memiliki keterikatan atau kekangan, bersedia pergi kemanapun takdir membawanya. Kehidupan seperti itu sepertinya bahagia, tetapi jika dia meninggal, tidak ada yang akan mengingat namanya, dan jejak bahwa dia pernah ada di dunia ini akan hilang dengan kematiannya.

Saat ini, segalanya berbeda. Dia masih pria bebas, tapi dia juga terikat pada seseorang. Karena keterikatan itu, dia tidak akan bertindak sembarangan seperti dulu di kehidupan sebelumnya. Dia tahu bahwa ketika dia merindukan seseorang, orang itu juga merindukannya.

Dr. Lian berdiri di pantai dan tidak kembali ke rumah panggung itu dengan angin malam sampai semua sisa cahaya ditelan oleh laut.

Swimming Fish telah mengurus bisnisnya dan kembali ke pulau itu.  Ketika dia mengetahui dari bawahannya bahwa dua direktur divisi telah datang menemui Dr. Lian hari ini, dia menunggu di rumah panggung dengan cemas. Meskipun dia tahu Dr. Lian tidak menerima undangan dari salah satu dari mereka, Swimming Fish masih khawatir bahwa Dr. Lian mungkin terpengaruh oleh kedua direktur itu dan melakukan beberapa trik untuk memastikan tuan pulau tidak akan pernah pulih.

Ketika dia melihat Dr. Lian kembali dengan membawa lentera di kejauhan, dia berjalan dengan tergesa-gesa. Menekan kekhawatiran dan pertanyaannya, dia berkata dengan hormat: “Dr.  Lian, kamu pasti lelah kan? Kami telah mengatur halaman tamu untukmu. Silakan ikut denganku."

Dr. Lian tetap diam saat dia mengikuti Swimming Fish. Setelah berjalan di sepanjang jalan yang berkelok-kelok selama sekitar sepuluh menit, mereka masuk ke halaman yang hijau.

Dengan iklim hutan hujan, pepohonan di pulau ini tinggi dan rimbun. Halaman yang disebutkan Swimming Fish adalah kelompok bangunan kecil yang dibangun di atas beberapa pohon raksasa. Terdiri dari beberapa rumah pohon, halamannya terlihat seperti melayang di udara.

"Sebelah sini, Dr. Lian." Swimming Fish membawa Dr. Lian ke dalam rumah. Perhentian pertama mereka adalah ruang makan. Meja di ruang makan sudah terisi dengan makanan, yaitu makan malam yang disiapkan untuk Dr. Lian. “Ini makanan laut yang kami masak untukmu. Aku harap kamu menyukainya. Tapi jika tidak, aku bisa minta dapur membuatkan sesuatu yang hangat untukmu."

"Tidak apa-apa." Dr. Lian duduk di meja, seafood di atas meja dimasak dengan jumlah minyak dan bumbu yang tepat, tidak berminyak atau tajam, yang mempertahankan rasa aslinya.

Swimming Fish tidak langsung pergi.  Dia berdiri di dekat meja dan ragu-ragu seolah ingin mengatakan sesuatu.

Dr. Lian tahu apa yang ada di benak pria ini, tetapi dia menyelesaikan makan malamnya tanpa mengatakan apa-apa saat Swimming Fish sedang menonton.

Ketika para pelayan membersihkan meja, Dr. Lian akhirnya mulai berbicara sambil bangkit: “Sebagai seorang dokter, menyelamatkan hidup adalah pekerjaanku. Direktur Jiang, yakinlah. Aku tidak akan melakukan apa pun yang bertentangan dengan etika kedokteran."

Diyakinkan oleh dokter, Swimming Fish akhirnya menghela nafas lega dan meninggalkan ruang makan dengan hormat.

Karena Dr. Lian sudah memberi kata-kata Swimming Fish, yang terakhir harus menunjukkan kepercayaan padanya. Jika Swimming Fish terus meragukan Dr. Lian, hal itu dapat melukai perasaan dokter dan membuat dokter tersebut menolak untuk merawat tuan pulau.

Malam di Pulau Crazy Snake tidak sepi. Hewan-hewan berbisa itu terus menangis, yang terdengar sangat berisik, dan di pulau itu panas dan pengap. Dr. Lian melempar dan berbalik di tempat tidur tetapi tidak bisa tidur.

Dia tidak khawatir dengan situasinya. Meskipun dia telah terseret ke tengah perebutan kekuasaan di Pulau Crazy Snake, dia tahu dia bisa melindungi dirinya dari orang lain di pulau itu.  Dia tidak bisa tidur karena dia terlalu merindukan Cheng Zheng. Ketika dia menutup matanya, yang bisa dia pikirkan hanyalah Cheng Zheng.

Dia duduk di atas tempat tidur. Angin yang membawa rasa asin dari laut masuk melalui jendela yang terbuka dan membantunya menjadi dingin. Dia duduk di tempat tidur dengan dagu bertumpu pada tangannya, melihat ke luar jendela, sementara pikirannya melayang.

Sebuah suara kecil datang dari luar jendela, yang membuat Dr. Lian keluar dari trans. Dia segera menjadi waspada.

Setelah beberapa saat, sesosok tubuh hitam melompat ke dalam jendela dan berlutut di depan Dr. Lian: "Yang Mulia, maaf aku tidak bisa datang lebih awal."

Pria ini adalah salah satu penjaga Cheng. Dia entah bagaimana berhasil mengikuti Dr. Lian ke Pulau Crazy Snake.

Mengetahui bahwa pria itu ramah, Dr. Lian merasa lega. "Apakah surat itu sudah dikirim?" Tanya dia.

Penjaga itu menjawab: “Ya, sudah. Yang Mulia sudah dalam perjalanan ke tenggara. Dia akan segera menemuimu."

Dr. Lian tersenyum tanpa sadar.  Pikiran bahwa dia akan segera bertemu dengan Cheng Zheng, rasa sakit karena kehilangan kekasihnya akhirnya sedikit lega.