PART 41

1.8K 96 24
                                    

Selamat malam Minggu readers tercinta 😊

Silahkan klik bintang terlebih dahulu sebelum membaca.
Thank you 😊

Mature content.... Anak kecil diharap menyingkir...🙏

Happy reading 😊

Cuplikan part sebelumnya

Lena mengusap air mata yang kembali lolos dari pipinya. Hatinya kembali hancur. Lena bertekat akan Kabur dari mansion terkutuk ini. Apapun caranya Lena tak ingin menikah dengan penjahat kelamin seperti Bobby.

Sementara itu dara tersenyum puas di bawah kungkungan Bobby yang kini masih bergerak liar mencari kepuasannya. Dara puas melihat reaksi Lena dan rencananya kali ini sukses membuat Lena muak dengan Bobby.
__________________

Author POV

Hari ini hari weekend, baik Keiza dan Edward tidak ada yang pergi ke kantor. Suasana canggung masih menyelimuti mereka berdua. Edward benar-benar tak tau harus memulai dari mana dan kata-kata seperti apa yang cocok untuk ia ucapkan pada Keiza.

Keiza juga merasa heran dengan perubahan sikap Edward dari semalam dan Keiza merasa aneh karena semalam Edward sama sekali tidak menunjukkan sisi mesumnya sama sekali bahkan pelukan hangat pun tak Edward berikan, mereka tidur dengan saling membelakangi seolah mereka habis bertengkar hebat. Keiza cemas dalam pikirannya yang menakutkan jika Edward mencintai wanita lain dan menyesal menikahinya. Wajah Edward yang muram nampak membuat Keiza berpikir buruk.

Edward memberikan paper bag yang berisi gaun indah buat Keiza. Gaun yang ia pesan dari sekertarisnya Erika. Edward juga memasrahkan gaun sesuai selera Erika, dan Edward tidak tahu gaun seperti apa yang di pilih oleh Erika.

Kei, nanti jam 7 malam temani aku ke acara pertemuan bisnis ya?

Tidak ada penolakan kei....
Edward berkata cepat ketika melihat Keiza akan memprotes permintaannya. Edward berkata seperti itu karena ia udah kehabisan akal untuk mengajak Keiza kencan untuk pertama kalinya setelah mereka menikah hampir 3 bulan, Edward juga takut jika Keiza akan menertawakannya bahkan yang lebih buruk Edward takut Keiza akan menolak ajakannya. Gengsi Edward masih merajai pikirannya.

Keiza hanya mampu menghembuskan nafas menghadapi sikap Edward yang sulit di mengerti. Weekend Minggu lalu, Edward mengurungnya di kamar dengan alasan ingin segera memberi cucu pada orangtuanya dan melakukan olahraga ranjang tiada henti kecuali saatnya makan, tapi Keiza lebih suka Edward yang jahil dan mesum dari pada Edward yang sekarang terkesan dingin dan cuek.

Keiza memukul kepalanya sendiri karena sempat berpikir menyukai kemesuman suaminya tersebut. Keiza merasa otaknya udah tidak berfungsi dengan baik semenjak Edward menyentuhnya, menjadikannya wanita dewasa yang bisa merasakan indahnya hubungan intim suami istri.

Keiza menggeleng-gelengkan kepalanya menolak pikiran mesumnya yang mengakui kehebatan Edward di atas ranjang.

Iiiisshhh... Bisa-bisanya aku ketularan mesum gini sih.... Batin Keiza mengutuk pemikirannya sendiri yang kini sudah kelewat tak masuk akal.

Dengan langkah gontai Keiza mengambil paper bag dari Edward yang di letakan di atas meja dan meninggalkan Edward yang tengah asyik menonton tv.
____________

Sementara itu di mansion Bobby, nampak dara dan Bobby berjalan bersama menuju kamar Helena. Mereka berdua bersikap biasa saja seolah tidak terjadi apa-apa.

Helena yang keluar dari kamarnya terkejut dengan pelukan mesra Bobby. Kini di depan Dara, Bobby memeluk Helena dan hal itu membuat helena semakin jijik dengan perilaku Bobby, tapi untuk menunjukkan sikap bencinya Helena tak mampu, ia tak mau gegabah dan di curigai jika sekarang menunjukkan sikap benci dengan Bobby.

Mempelai pengganti Hikayelerin yaşadığı yer. Şimdi keşfedin