d e l a p a n

183 37 0
                                    

Hallo weyy author yang cantik jelita kambek:v maaf ya jarang up:((tapi author bakal usahain nulis chapternya kok:)oke gaperlu basa-basi kita langsung next ke ceritanya:)
_______________________________________________________

Sesampainya Clairine dikamar ia langsung merebahkan tubuhnya di kasur yang empuk itu , lalu tiba-tiba ada notice dari handphone nya. Lalu Clairine langsung membuka HP nya dan ternyata itu notice dari Alister.

"Ngapain sih ganggu aja nih orang",gumam Clairine sambil berdecak sebal.

Tapi mau tak mau Clairine harus membalasnya karena ia juga merasa kasihan kepada Alister. Dia langsung memencet tombol yang berwarna hijau yaitu WA.

99+pesan

Nak Cangtip(3)💜

Letanjg:iya coy gw juga nga...

Alister

Knp ga di bls?

Alister

Kemarin

Udh tidur?

Hari Ini

Knp ga di bls?

Gw capek

Ohh
Lo udh plg?

Udah

Ohh

Read.

Percakapan mereka pun berakhir sampai situ saja.

"Udah? Cuma gitu doang? ganggu bat anjip'',gumam Clairine sambil berdecak sebal.

Clairine masih sangat membenci Alister. Tapi Clairine juga mempunyai perasaan lain yang ingin sekali ia ungkapkan kepada Alister , tapi ia tidak bisa dan ia berjanji tidak akan pernah menyatakan hal itu sebelum semuanya membaik.

DISISI LAIN

A

lister masih merenungi nasibnya terutama tentang nasib yang sedang ia tatapi di keluarganya.

"Gue ga berguna!gue lebih baik mati!kenapa tuhan ga adil sama gue!!kenapa!!",teriak Alister dengan nada frustasi sembari membanting semua benda yang ada didepannya.

Tiba-tiba ada yang mengetuk pintu kamarnya. Spontan Alister langsung berhenti berteriak dan langsung menoleh ke arah pintu tersebut , lalu Alister menghampiri pintu itu dan langsung membukakannya.

Alister sangat kaget karena yang datang adalah papanya saat Alister ingin menutup kembali pintu itu papanya segera menahan nya dengan cepat.

"Alister!",Bentak papanya.

Tapi Alister masih dengan raut muka yang datar dan menyaksikan bentakan itu dengan biasa saja seolah tidak akan terjadi apa-apa.

"kamu benar-benar sudah kelewatan Alister! kalau kamu tidak mau pulang maka papa akan tarik semua fasilitas yang papa kasih ke kamu!! termasuk apartemen dan mobil kamu!!",bentak papanya lagi sambil mengancam Alister.

Alister hanya diam dan menatap wajah papanya dengan santai seolah menantang perkataan papanya.

"Tarik?silahkan! Biar Al jadi gelandangan sekalipun juga ga masalah bagi Al! Karena nanti yang dapet karmanya juga kalian bukan Al!!",tantang Alister kepada papanya.

ALISTER [Hiatus]Where stories live. Discover now