DIJODOHIN | BEOMGYU ✔️

47. 🤵👰

Note: mohon hargai author dengan BVK (Baca, Vote, Komen) terimakasih💙

💙HAPPY READING💙

Drtt~

Dering ponsel membuat pemiliknya mengalihkan atensinya ke layar ponselnya, dahinya mengkerut tak lama stelah itu mengangkat panggilan tersebut

"Barusan gue ga sengaja ketemu Hana di club, skarang dia lagi bareng Lia dan Jeno"

"Club mana?"

"ZNC"

Hyunjin, orang yang mendapat telfon dari Kai, setelah mematikan telfon Hyunjin langsung melajukan mobilnya ngebut menuju ZNC.

-

Saat sampai Hyunjin langsung masuk ke dalam ZNC, Hyunjin menemukan orang yang menjadi tersangka utamanya, ialah Lia yang lagi asik joget di bawah alunan musik disco

Srett-

"H-Hyunjin?" panik Lia saat Hyunjin tiba-tiba menariknya menjauh dari kerumunan

"Dimana Hana sekarang?"

"Gue tanya dimana Hana hah?" Tanya Hyunjin lagi dengan nada membentak penuh emosi karna Lia tak kunjung menjawab, seketika Lia ketakutan sama muka Hyunjin saat ini yang benar-benar seram, Lia pun ngasih tahu Hyunjin letak ruangan dimana Jeno membawa Hana

Sampainya didepan salah satu pintu room, Hyunjin dengan emosinya ngedobrak pintu itu, pemandangan dihadapannya membuatnya sangat marah, bagaimana tidak keperawanan orang yang disukainya hampir saja direbut sama laki-laki brengsek

"Bajingan"

Bugh~

Hyunjin langsung meninju pipi Jeno dengan sangat keras sampe Jeno tersungkur kesamping, tak puas hanya dengan satu tinjuan Hyunjin kembali melayangkan tinjunya itu bertubi-tubi tanpa ngasih Jeno kesempatan untuk membalasnya

Setelah puas Hyunjin berdiri dari hadapan Jeno, muka Jeno sudah babak belur penuh lebam dan darah yang mengalir dari sudut bibir dan hidungnya

Saking emosinya Hyunjin baru sadar sama keadaan  Hana, buru-buru ia membuka jaketnya dan menutupi badan Hana, stelah itu ia gendong tubuh Hana ala bridal style dan keluar dari ZNC.

-

Jam 9 malem Beomgyu baru balik ke apartemen tapi tak menemukan Hana didalam, Beomgyu jadi khawatir karna biasanya Hana jarang keluar sendiri tanpa dirinya, Beomgyu menelpon Hana tapi ga diangkat

Udah nunggu setengah jam pun Hana ga kunjung kembali ke apartemen, akhirnya Beomgyu memutuskan buat mencarinya karna ia takut Hana kenapa-napa

Beomgyu mengendarai mobilnya untuk pergi ke mini market yang biasa ia kunjungi bersama Hana tapi tak menemukan keberadaan Hana sama sekali, selanjutnya mencoba mencari ke taman, jajanan pinggir jalan, bahkan sampe ke alun-alun kota hasilnya juga nihil, tiba-tiba ada satu tempat yang terpikirkan sama Beomgyu dan yang belum ia kunjungi, yaitu rumah mertuanya, setelah mengumpulkan keberanian dan tekad Beomgyu pergi ke rumah mertuanya itu untuk mengecek apakah Hana beneran ada disana atau engga

Setelah sampai dikediaman rumah orang tua Hana, Beomgyu dengan keberaniannya mengetuk pintu itu, tak lama pintu besar itu terbuka dan menampakkan mamah Hani yang terlihat terkejut melihat Beomgyu berkunjung sendirian ke rumahnya malam-malam begini

"Loh nak Beomgyu kok sendiri kesini malem-malem? Hananya mana kok ga ikut? Ayo sini masuk dulu"

Deg~

Beomgyu salah ternyata Hana memang ga ada dirumah orang tuanya, Beomgyu ga bisa ngasih tahu kalo Hana hilang, takutnya ntar disuruh cerai karna ga becus jagain Hana, Beomgyu ga mau cerai sama Hana:(

"Anu.. Beomgyu kesini cuma mau ambilin Hana jepit rambutnya mah" Kata Beomgyu dengan 1001 alasan ngaconya

"Yaampun menantu mamah so sweet banget, sampe dibela-belain kesini cuma buat ambil jepit rambut, emang ga salah milih menantu" Katanya sambil ngelus rambut Beomgyu lembut "kalo gitu bentar ya mamah ambilin, kamu duduk dulu atau kalo mau makan didapur makanannya masih belom kemakan soalnya papah belum pulang karna lagi lembur"

"Iya mah makasih" Katanya setenang mungkin.

Tak lama mamah Hani balik lagi trus ngasih jepitannya ke Beomgyu

"Kamu sama Hana sering-seringin mampir kesini, mamah kangen"

"Iya mah, kapan-kapan Beomgyu ajak Hana kesini kok"

Setelah itu Beomgyu pamit dan mutusin buat kembali ke apartemen, berharap Hana udah ada disana dan semoga aja ini semua cuma pranknya Hana.

Tapi kenyataannya diapartemen ga ada siapa-siapa, Hana masih belum pulang juga, semalaman ini Beomgyu ga bosan-bosannya terus menelpon Hana berharap Hana menjawabnya

"Arghh Hana kamu dimana?" Frustasinya, pikiran buruk terus berkecamuk dipikirannya.

-

"A-ahh" Ringis Hana saat bangun dari tidurnya, kepalanya pusing dan perutnya terasa mual

"Ehh gue dimana?" kaget Hana setelah sadar ia bangun di kamar yang ga familiar,  dia ga inget kejadian semalem yang ia ingat cuma waktu ia disuruh Lia ke club buat ngehapus video trus disuruh minum alkohol, udah itu doang yang Hana inget

"Udah bangun?" Tiba-tiba pintu terbuka dan menampakkan Hyunjin disana

"H-Hyunjin?" Kaget Hana yang kedua kalinya

"Kok gue ada disini? lo ga ngapa-ngapain gue kan? B-baju gue kok beda?" Tanya Hana lagi saat sadar memakai hoodie dan celana training, seingatnya ia memakai piama

"Emm itu adek perempuan gue yang gantiin, baju lo semalem kena muntahan lo, dan bukan gue yang ngapa-ngapain lo" Jawab Hyunjin

"M-maksud lo?"

"Lo hampir aja diperkosa sama Jeno, Lia yang ngejebak lo, kenapa lo mau aja nemuin Lia diclub? Harusnya lo tahu dia punya maksud jahat"

Hana terduduk sambil memeluk dirinya sendiri, pernyataan Hyunjin membuatnya syok berat, apa tubuhnya benar-benar hampir atau sudah ternodai sama laki-laki lain selain Beomgyu? Dia sangat merutuki dirinya sendiri karna terlalu bodoh

"Stop, jangan mendekat" Perintah Hana saat Hyunjin mau melangkah mendekatinya

"Han-"

"Gue mau pulang" Potong Hana lalu beranjak dari tempat tidur, baru selangkah kakinya menapak lantai badan Hana udah terhuyung dan terjatuh, kepalanya benar-benar pusing karna efek mabuknya masih ada, dengan sigap Hyunjin membantu Hana berdiri tapi langsung ditepis oleh Hana

"lo mau pergi dengan mata sayup itu? Orang tua lo bakal tahu kalo lo abis mabuk"

"jangan peduliin gue, ini semua gara-gara lo, coba lo ga kembali, coba lo ga deketin gue lagi, dan.." Hana menjeda kalimatnya sejenak "..dan coba dulu kita ga pernah pacaran, ga, bahkan coba kalo kita ga saling kenal, mungkin Lia ga akan sampe ngejebak gue kaya gini"  ucap Hana dengan mata yang sudah tergenang air mata

"Ehem, maaf ganggu, gue cuma mau anterin sup pereda pengar, dimakan ya" celetuk adek perempuan Hyunjin yang lahir beda 5 menit, alias kembar namun sekolah mereka berbeda, namanya Yeji, setelah mengantar sup nya Yeji langsung pergi karna ga mau ikut campur urusan kakaknya.

"Dimakan sup nya, setelah itu gue anter lo pulang" suruh Hyunjin

"Ga, gue bisa pulang sendiri" ujar Hana, sebelum pergi ia memakan sup yang sudah Yeji buat untuknya.

-

Setelah keluar dari rumah Hyunjin, Hana berniat mau mesen ojol dan waktu ngliat lock screen udah ada notif panggilan dari Beomgyu bahkan sebanyak 99+ kali, ia jadi ragu buat balik ke apartemennya, ia takut Beomgyu bakal marah karna semalem dia ga pulang, apa jadinya kalo Beomgyu tahu dirinya semalam mabuk dan hampir diperkosa, bahkan sampai tidur di rumah Hyunjin?

Tbc-

Sorry telat upload, keasikan scroll tt😭
Jangan lupa follow akun author Finukha01

❤❤❤