Penulisan novel ini terus terang telah terbengkalai selama beberapa waktu lamanya, bahkan rintisan tulisan novel ini sesungguhnya telah dimulai sejak penulis masih duduk di bangku kuliah pascasrjana. Oleh karena rasa kangen si penulis yang tak terlampiaskan dengan kampung halaman kedua (Kairo Mesir) penulis di negeri 1001 menara nun jauh di sana seringkali penulis salurkan berbagai peristiwa menarik menjadi lanjutan dari cerita-cerita yang sudah ada sebelumnya. Kisah empat orang anak dusun Kradenan yang terdiri dari; Abdul Somad, Jalal, Nurdin, dan Amien, menjalani perjalanan hidupnya masing-masing yang berbeda nan unik, antara satu dengan lainnya seringkali memiliki alur yang lugu dan bersahaja. Akhirnya selamat membaca perjalanan hidup seorang santri dan beberapa sahabat santri lainnya dalam mengarungi cinta, kehidupan, dan kesuksesan yang akhirnya mereka raih sesuai dengan cita-citanya yang dulu sering diucapkan dalam hati mereka yang terdalam ... Rawakalong-Bogor, Agustus 2022.
34 parts