37. zainal fazkin

455 95 4
                                    

37. Zeinal fazkin

[Sebelum dibaca jangan lupa vote dulu yah🥰 Terima kasih udah ngak menjadi silent reader]

" Sa... Saya... "

Panglima zeinal menarik lengan venus, dengan sorot mata tajamnya dia mengamati sosok venus yang sedang ketakutan.

"Mencari ku? Wanita secantik mu ingin melakukan apa setelah menemukanku? "

Melihat wajah venus yang cantik dan menarik membuat dirinya bergairah. Wanita cantik yang memegang tangannya dan berkata bahwa dia mencarinya membuat zeinal fazkin berpikir bahwa venus sedang merayunya.

Dengan cepat dia membuka kancing bajunya sehingga dadanya yang bidang terbuka dengan jelas.

Venus yang mulai panik segera mencari alasan untuk menghindari suasana itu.

" Tu... Tuan, saya mencari tuan bukan untuk ini. "

Venus tidak mungkin berkata kalau dirinya tidak mencarinya, karena jika Panglima zeinal tahu bahwa Venus mencari lelaki lain, situasinya akan berubah menjadi mencurigakan.

" Huh? Kenapa? Bukankah ini yang nona inginkan. "

Panglima zeinal mendekatkan wajahnya keleher Venus, tangannya terus menggenggam tangan Venus dengan erat, sehingga Venus tidak dapat melarikan diri darinya.

" Ti.. Tidak tuan saya hanya mengagumi tuan, saya hanya ingin berjabat tangan dengan tuan saja. "

Seakan tidak mendengar alasan Venus, zeinal mengecup leher Venus dengan kuat.

"Ah, jangan tuan.... Sa.. Saya wanita yang akan menjadi milik Sultan. "

Setelah mendengar perkataan Venus, zeinal terkejut sejenak dan melepaskan ciumannya dari leher Venus.

" Kau... Kau wanita yang akan masuk ke harem? "

" Benar tuan"

Setelah menenangkan dirinya dan menarik nafas panjang, zeinal mulai melepas genggamnya dari tangan Venus.

"Maaf."

Wajah zeinal menjadi merah karena malu. Kesalahpahaman nya membuat dirinya hampir hilang kendali. Wanita yang berdiri didepannya itu terlihat begitu menggoda sehingga membuatnya kehilangan akal sehatnya.

Setelah memakai bajunya kembali, zeinal mengulurkan tangannya kepada Venus.

" Eh? "

Venus mulai bingung melihat uluran tangan dari zeinal.

" Jabat tanggan, bukankah nona ingin menjabat tanganku karena nona Mengagumiku? "

" I.. Iya benar "

Dengan cepat Venus menyambar tangan yang di ulurkan oleh zeinal, dengan kedua tangannya.

" Terima kasih telah mengijinkan saya untuk menjabat tangan tuan. "

"Lain kali jangan melakukan itu lagi... "

" Melakukan apa tuan? "

" Menggenggam tangan lelaki secara tiba-tiba, karena itu sangat berbahaya. "

" Akan saya ingat tuan. Terima kasih tuan, saya undur diri dulu. "

"Baiklah."

Dengan cepat Venus berjalan kembali ke kamarnya, situasi yang baru dialaminya membuatnya sangat terkejut.

Hampir saja dia terlibat dengan lelaki buas itu, bagaimana bisa dia salah mengenali Elliot.

Venus hanya dapat menunggu lebih lama lagi untuk kembali keluar dari kamarnya.

the old duke Is a pretty lady 공작은 예쁜 아가씨Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang