Underground Mission | 2

301 63 21
                                    

Setelah selesai rapat, ketiganya pergi ke lantai atas untuk beristirahat sejenak

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Setelah selesai rapat, ketiganya pergi ke lantai atas untuk beristirahat sejenak. Rumah ini terdiri dari dasar, atas dan bawah tanah. Lantai atas terdiri dari kamar untuk istirahat.

Sudah dua tahun semenjak kelas dua SMA mereka melakukan hal terlarang seperti ini. Menyeludupkan narkoba, transaksi organ, transaksi senjata ilegal, mencuri dokumen, bahkan tak jarang mereka membunuh manusia.

Menjalani hidup seperti manusia normal lainnya, menebar senyum ramah, berprilaku asik. Tak ada yang tau bagaimana menjijikannya hidup mereka bertiga. Semua itu di lakukan hanya untuk memenuhi kebutuhan hidup.

"No buruan ganti baju!" perintah Juyeon membuyarkan lamunan Lino.

"Iya bentar," ucap Lino. Ia beranjak dari tempat duduk, mengambil handuk dan bergegas ke kamar mandi. Ia berpapasan dengan Jungwoo di tangga.

"Mau ngapain lo?"

"Mandilah, yakali mau berkebun."

"Gak usah mandi geblek, sono ganti baju aja! Gue ama Juyeon tadi gak mandi kok," ucap Jungwoo bangga. "Lagian udah wangi, tinggal nambahin parfum aja."

Lino menjitak kening Jungwoo. "Hidung lo kesumbat mie lidi? Jelas-jelas kita abis lari-larian lo bilang masih bau wangi? Fix hidung lo bermasalah!" Sungutnya kesal.

"Menghemat waktu serta air, Lino..."

Jungwoo menarik Lino kembali ke atas untuk bergegas ganti baju. Lino pasrah aja, dia kalah soalnya yang di pihak gak mandi ada dua orang.

Ia selesai dengan kaus hitam lengan pendek dan celana panjang dengan lubang di lututnya. Memang mereka sengaja menggunakan pakaian santai untuk menghindari kecurigaan masyarakat.

Mereka mulai mengemasi barang-barang penting seperti pistol, peluru, senter, dan lainnya. Bahkan Jungwoo memasukan beberapa botol air mineral dan roti ke dalam tasnya.

Seperti ingin pergi tamasya.

"Wah gercep banget kalian," ucap Yuta di ambang pintu.

"Bacot lu bang," seru Juyeon kesal. "Eh bang nanti izinin ke sekolah ya biar kita gak dihukum waktu masuk," lanjutnya.

"Beres kok." Yuta menghampiri mereka dan duduk di ranjang mengamati ketiganya asik bersiap-siap. "Ekhm!"

Deheman Yuta membuat ketiganya serentak menoleh ke arah ranjang. Yuta meletakkan tia buah pistol di kasur. "Buat cadangan," ucapnya.

"Ini pasti lo nyolong di kantor polisi kan bang?" ucap Jungwoo bercanda.

Yuta menatap sinis Jungwoo, "Sembarangan, ini tuh baru beli kemaren!"

Jungwoo giliran menatap Yuta sinis, kenapa sih gak bisa di ajak bercanda, pikirnya.

Juyeon dan Lino memasukan pistol tersebut  ke ransel masing-masing. Lalu beranjak turun ke bawah, mereka sudah di tunggu Taeyong dan S.Coups di mobil.

Underground Mission | 98lineWhere stories live. Discover now