Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
000
Keadaan tim dua tidak terlalu baik dan juga terlalu buruk. Mereka semuanya tentu nya kelelahan. Tapi yang pasti mereka berenam masih bisa bercanda tawa.
"hey kenapa kamu kalau nonton dang–"nyanyi Jihoon.
" ada Junghwan sama Jeongwoo bang,"potong Mashiho.
" oh iya, tapi enggak apa apa lah buat pelajaran dini. Ye enggak?"tanya Jihoon.
" pelajaran ndas mu."saut Asahi.
" kenapa sih emang?"tanya Junghwan.
" au nih, enggak boleh main rahasia rahaisaan loh ya."kata Jeongwoo.
" denger enggak?"tanya Yedam tiba tiba.
"denger, denger kentut nya Jeongwoo."jawab Doyoung.
"gua enggak kentut bang!"
Tiba tiba saja Yedam mengarahkan pedang nya ke akar tanaman yang menghalangi jalan mereka.
"hati hati."kata Mashiho.
Dengan cepat, Yedam memotong akar akar tersebut. Dan yang terjadi setelah nya adalah para hunter tiba tiba datang mengelilingi tim dua. Sontak tim dua segera membentuk formasi melingkar dengan pedang yang mereka bawa serta anak panah milik Junghwan.
"Wan, Wan, kaum lu."kata Jeongwoo.
" et dah, emang ya di setiap kaum tuh punya orang orang bodoh tidak berotak yang masihhhhh aja punya keinginan bunuh calon pemimpin nya."oceh Doyoung.
" ya, di persilankan waktu nya bapak Doyoung,"ujar Yedam.
" lu tuh pada enggak nyadar ya? Ini kita kita juga jatoh bangun buat belajar jadi pemimpin yang baik. Susah payah belajar sana sini ampe pernah mati nih gua, bajingan, gara gara orang orang bodoh kaya lu pada."kesal Doyoung.
" Doy, mingkem."kata Mashiho.
" lanjutin aja Doy, biar yang lain mikir lu orang gila."saut Jihoon.
" pendukung nya Bang Hyunjin ya? Sesuai peraturan, kalau kalian mau tahta Raja Hunter jatuh ke tangan Bang Hyunjin. Kalian harus bunuh putra mahkota nya dulu."kata Junghwan sambil tersenyum kecil.
" eh serem anjrit."respon Jeongwoo.
" STTT!"
Satu anak panah di lepaskan dan Junghwan balas dengan anak panah nya. Kedua anak panah yang bertemu membuat ledakan cukup besar. Asahi membawa Yedam keatas sedangkan Doyoung berubah menjadi elang. Dan Mashiho terlempar beberapa meter begitu juga dengan Jihoon dan Jeongwoo. Bedanya, Jihoon menggunakan badan nya untuk memeluk Jeongwoo demi memperkecil luka yang di dapat oleh Jeongwoo.
