[14]

204 40 4
                                    

"Duduklah aku akan menyiapkan minum

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Duduklah aku akan menyiapkan minum." ujar Hyunsuk lalu melangkahkan kakinya menuju dapur.

Hari ini Yena benar-benar datang ke rumah Hyunsuk, masih ingatkan ajakan Hyunsuk 1 minggu yang lalu.

"Apa kamu perlu bantuan?" tanya Yena sembari berjalan ke arah dapur.

"Tidak perlu kamu duduk saja biar aku yang melakukan ini." jawaban Hyunsuk membuat Yena melengkungkan bibirnya ke bawah.

Yena memutuskan kembali duduk di sofa sembari menunggu Hyunsuk.

Tak lama Hyunsuk datang dengan dua minuman di tangannya.

"Minumlah." Yena pun memutuskan untuk minum.

"Mm.. Suk boleh aku bertanya?" Hyunsuk pun menoleh seakan memberi isyarat bertanya tentang apa?

"Kita sudah berkencan selama satu bulan tapi mengapa kamu tak pernah menciumku?"

Pertanyaan Yena membuat Hyunsuk menyemburkan air didalam mulutnya.

"Sukk jangan jorok!!" Yena mengambil tisu dan memberikannya pada Hyunsuk.

"Kenapa kamu menanyakan hal itu?" terlihat perubahan atmosfir disini dimana Hyunsuk terlihat dingin kali ini.

"Mm.. Kata Yuqi kalau sepasang kekasih menjalin hubungan mereka akan sering melakukan hal-hal yang romantis entah itu mengecup kening, pipi atau mencium bibir. Tapi kamu tak pernah melakukan itu padaku."

Hyunsuk menghela nafasnya kasar, "Na.. Dalam suatu hubungan yang terpenting adalah komitmen dan kebahagiaan bersama. Dan perlu kau ketahui cara berpikirmu tentang kencan itu salah, tidak semua hal yang kamu inginkan bisa terwujudkan kamu harus mengerti kondisi pasanganmu. Kau juga harus bisa menerima pasanganmu apa adanya. Jika kau masih belum bisa memahami semua itu maaf Na mari kita beri jeda untuk hubungan ini."

Yena menundukkan kepalanya, "ya maaf aku kan tidak pernah berkencan, ini hal yang pertama untukku. Jadi selama ini kamu merasa tertekan saat bersamaku?"

"Itu kau tahu. Jangan paksakan kemauanmu Na."

"Aa.. Kalau begitu benar katamu mari kita beri jeda untuk hubungan ini. Aku pulang dulu ya maaf tak bisa lama." Yena pun memutuskan pulang.

Hyunsuk terdiam di tempatnya, tak ada niatan untuk mengejar Yena.

Aku benar kan? Aku tak mau berpura-pura tak tertekan. Tapi apa kata-kataku terlalu keras? Ah sudahlah. -batin Hyunsuk.

☽︎𝐌𝐢𝐝𝐧𝐢𝐠𝐡𝐭 𝐅𝐚𝐧𝐭𝐚𝐬𝐲☾︎

Yena berada di dalam kamarnya malam ini sepertinya dia sibuk dengan overthinkingnya.

"Kalau selama ini dia tertekan kenapa mau berkencan denganku?? Arghh.. Sudah lupakan Na sekarang mari dengarkan sesuatu yang dapat menenangkan pikiranmu."

Midnight Fantasy [Choi Hyunsuk x Choi Yena]_ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang