24

152 11 4
                                    

Jangan lupa voment

Mata sayu seongmin menatap taeyoung yang masih menggila di belakangnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Mata sayu seongmin menatap taeyoung yang masih menggila di belakangnya

Sedangkan salah satu tangannya meremas kuat sprei dan yang satunya lagi memegang perutnya yang sakit

Bibir mungilnya tidak bisa berhenti mengeluarkan ringisan dan geraman kecil karna merasa sakit di perutnya

Sprei putih terkena darah seongmin yang di campur dengan cairan taeyoung yang keluar terus sedari tadi

" Hnggg.... Anget" Seongmin terjatuh ke kasur dengan keadaan tengkurap karna kelelahan

Tapi taeyoung mengangkat tubuh seongmin dan memangkunya agar wajah seongmin menghadap padanya

"Tambah 4 jam lagi ya sayang" Ucap taeyoung mengecup dahi seongmin

"Nda mauu, udah 8 jam, omin mau bobo " Kaki seongmin bergerak gerak tak suka

"Tapi aku masih mau, 1 jam lagi deh"

"NDAAA! Omin ngantuk ughh" Seongmin memeluk leher taeyoung lalu meletakan kepalanya di sana

Memejamkan mata sayunya dan terlelap begitu saja

Taeyoung memakai pakaiannya lalu menyelimuti tubuh seongmin dengan selimut

Menggendong bayinya keluar lalu berpindah ke kamar lain

Sedangkan beberapa maid masuk ke dalam kamarnya untuk membersihkan kekacauan yang ia buat

Saat dengkuran kecil itu terdengar, taeyoung tersenyum lalu mengecup kedua mata cantik seongmin

Dia merebahkan tubuh mungil seongmin di tengah tengah kasur

Mengambil bantal dan guling dan meletakkannya di pinggiran ranjang

Dua bantal di samping tubuh seongmin agar anak itu tidak terbangun karna tidak bisa memeluk apa pun

Walaupun taeyoung hanya ingin mandi, seongmin harus tetap aman dan nyaman di kasurnya

Setelah merasa seongmin sudah aman dan nyaman, taeyoung masuk ke kamar mandi dengan membawa pakaian gantinya yang selalu di siapkan di setiap kamar kosong

Minhee memekik ketakutan dengan air mata yang mengalir deras

Dia berada di sebuah ruangan dengan pencahayaan remang remang

Tubuh mungilnya terbaring di ranjang kecil dengan kedua kaki dan tangannya di ikat ke sudut sudut kasur

"Daddy hikss... "

Tak lama, seorang pria dengan tubuh besar datang lalu menghampirinya

"Sepertinya masih perawan, baiklah kalau begitu" Ucap orang itu lalu menyibak selimut yang membungkus tubuh minhee

Lyrid || CravityWhere stories live. Discover now