8 : Memory Lane

647 103 21
                                        

memory is a great servant,

but really a bad master


BGM : EDEN ft. Shin Jisu Regret


**

JEFFREY ingat terakhir kalinya dia pergi ke Pacific Place adalah saat dia menemani Kat membeli segala perlengkapan bayi untuk menyambut kelahiran Aiden

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

JEFFREY ingat terakhir kalinya dia pergi ke Pacific Place adalah saat dia menemani Kat membeli segala perlengkapan bayi untuk menyambut kelahiran Aiden. Hanya selang beberapa hari dari due date-nya. Waktu itu, suaminya sedang on duty dan kebetulan Jef juga sedang dalam mode 'pengangguran'-nya. Aga sendiri sebenarnya juga sudah melarang Kat pergi ke tempat-tempat yang berpotensi membuatnya kelelahan selagi dia sedang tidak ada, namun memang pada dasarnya Kat saja yang keras kepala dan menggunakan bayinya sebagai alasan untuk mendapatkan izin dari suaminya dengan mengatakan hal semacam ini;

"Dari awal aku cuti melahirkan aku kan nggak pernah kemana-mana loh, Ga. Ini juga aku perginya bakalan sama Jef kok. Dia pasti bisa jagain aku baik-baik. Lagian ini tuh kemauannya Aiden juga, loh. Emangnya kamu mau begitu anak kita lahir nanti dia langsung ileran gara-gara kemauannya nggak dituruti sama ayahnya sendiri?"

Dan, yah, Kat berhasil mendapatkan izin dari Aga. Jadi mau tidak mau, Jef harus menemani dan mengikuti kakak perempuannya yang sedang hamil besar berjalan kesana-kemari mengelilingi Mothercare Pacific Place untuk membeli segala macam perlengkapan bayi mulai dari baju, kaus kaki, topi, sarung tangan, selimut, sampai kain bedong dengan motif yang beraneka ragam. Satu penderitaan tambahan yang tidak bisa Jef katakan, dia juga yang harus membawa kantung-kantung belanjaan yang dipilih oleh Kat.

Jujur saja, 5 jam yang waktu itu Jef habiskan dengan menemani Kat ke Pacific Place—2 jam mengelilingi Mothercare, 2 jam yang lain mengelilingi toko demi toko untuk membeli barang-barang yang diinginkan Kat, dan 1 jam sisanya mereka habiskan dengan beristirahat di foodcourt—membuatnya stres bukan kepalang. Jef bahkan tidak bisa menahan ekspresi tidak enak dalam raut wajahnya ketika mengikuti Kat yang berjalan lincah seolah tidak ada beban seberat hampir 20 kilogram yang dia bawa di dalam perutnya. Kat bilang due date-nya masih sekitar satu minggu lagi, tapi tetap saja Jef dibuat stres memikirkan bagaimana kalau kakaknya tiba-tiba mengalami kontraksi karena energinya terlalu terforsir untuk jalan-jalan tidak jelas.

Tujuan terakhir Kat setelah mereka berkeliling hampir setengah hari adalah Liberica Coffee. Katanya, dia tiba-tiba ngidam mau makan nacho yang dijual di sana. Jef mengerutkan alis bingung. Apakah semua perempuan hamil memang semerepotkan ini? Namun alih-alih melontarkan protes, dia tetap menurut dan mengikuti kakaknya dengan patuh.

"Santai aja dong, Jef. Tegang amat lo dari tadi gue perhatiin." Kat berkomentar sambil melontarkan tawa geli ketika akhirnya mereka duduk di salah satu bangku Liberica Coffee. Dia memesan nacho dengan tambahan ground beef sementara Jef memesan pepperoni. "I'm totally fine, okay? Kan gue udah bilang kalau due date gue masih sekitar semingguan lagi. Nggak ada yang perlu dikhawatirin. Gue dan Aiden sama-sama kuat kok."

GRAVITY (중력) | Jaehyun (재현) x Joy (조이)Where stories live. Discover now