MY (boy)FRIEND
Teman atau pacar dalam kurung?
"Susah banget,dia ga tahu cinta-cintaan. Gimana mau peka ke gue? Dia peka ke perasaannya aja gabisa"
Cinta-cintaan anak sma yang denial sama perasaan mereka sendiri. Ikuti kisah mereka yang masih bingung...
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"kita udah ada beberapa bukti. Diperkuat sama hasil visum dan kesaksian reca sebagai anak Hana kita bisa yakin akan menang di pengadilan"
Om Endo, pengacara yang disewa mba Melia ternyata tak lain adalah teman seangkatan om Jeffry semasa SMA itu meyakinkan orang-orang disana.
Semakin mudahkan mereka dapat memenangkan kasus dengan pengacara terpercaya seperti om Endo.
"Berita bantahan dari keluarga Zizi dan dukungan dari mereka juga udah keluar di tv luar, dan kita bisa nonton beberapa saat lagi di siaran ekslusif stasiun tv gue"
Mas Adimas berdiri berjalan ke arah om Endo menyerahkan flashdisk berisi file dari keluarga Zizi dan dokumen hasil tes DNA bahwa Zizi memang keluarga asli orang tuanya.
Ini semua definisi kerja cepat dan sedikit memaksa dokter-dokter agar tes DNA nya keluar cepat
Brak
Semua terlonjat kaget saat mba nihel berdiri didepan pintu dengan nafas yang terputus-putus membawa flashdisk hasil penyerahan dari orang kepercayaan orang tuanya.
"I...ni"katanya menyerahkan flashdisk itu ke om Endo yang juga sama kagetnya kaya yang lain
Mba nihel yang dasarnya paling gabisa disuruh lari sama kayak zizi,hari ini terpaksa lari kenceng banget mana rada jauh karena harus ambil flashdisk di ruang tengah perguruan yang beuhhh luas sangat banget sekali ini.
Bener-bener dijaga ketat,sampe orang kepercayaan orang tuanya ga boleh masuk gegara rambut nya gondrong pake celana pendek.
Ga ada hubungannya kan? Padahal mas Adimas rambutnya sekarang juga digondrongin. Hilih emang
"Duduk minum dulu"tarik mas Sutan biar mba nihel duduk disampingnya sembari tangannya mengipasi wajah lelah mba nihel
Suasana lagi gaswats gini,Lo malah bikin gue baper. Lo emang bener-bener anjing banget mas,batin mba nihel pas rambutnya dirapihin mas Sutan
"Kita ke pengadilan sekarang"ajak om Endo ke mas Adimas dan mas jaffin,jangan lupakan mba Melia si anak hukum itu
Finally, Berita bantahan udah keluar,dan mas Jay masih berusaha buat takedown berita tuduhan itu.
"Anjjir mereka dibayar mahal ternyata"kata mas Jay membanting handphonenya saat mendengar jawaban dari salah satu gebetannya yang lagi magang di salah satu stasiun tv
"Bang Jery hubungi langsung atasannya. Gue tambahin 2x lipat"kata mas Sutan yang udah ngeluarin handphone nya,udah siap lahir batin buat transfer uangnya itu
"Lo gila? Itu mahal banget,engga cuma 1 tv yang dibayar mas"cegah mba nihel sebelum mas Jery teken tombol panggil itu
Mas sutan Tersenyum manis banget ke arah mba nihel sambil tangannya ngelus-ngelus kepala cewek cantik didepannya itu.
