A taste

2K 274 40
                                    


⸽Happy reading minna⸽
▀▀◤◗⬚̷⃕͜⸙༘۪۪۪۫۫۫❀۪۪۪༘۫۫۫⸙⃔͜⬚̷◖◥▀▀


Kau berdecak kesal melihat hujan turun, padahal ini adalah hari dimana kau bisa ke taman rumah sakit tanpa larangan Yuta. Menopang dagu menatap layar televisi yang menampilkan acara lawakan, ini tak membantu mood mu kembali baik.

Sebenarnya bisa saja kau menyusup ke taman, tapi di luar kamar inap mu sudah ada lima teman Yuta yang tak kau kenali, salah satu nya sosok laki laki bertopi dengan surai pirang.

"Bosan?"

Menoleh pada Yuta yang berdiri di ambang pintu, berpura pura tak mendengar kau fokus menonton. Helaan nafas terdengar langkah kaki mendekat, Yuta mengambil remote dari tangan mu ia mematikan nya.

Kau beralih mengambil ponsel di atas meja, lagi lagi Yuta lebih dulu mengambil nya kau menutup mata menarik nafas dan menghembuskan nya.

"Kau ini sebenarnya mau apa? Tidak membolehkan ku ke taman sekarang melarang untuk menonton tv, dan bermain ponsel," ucap mu menatap netra hijau itu.

"Dengar kan dulu," Yuta mengapit hidung mu dengan kedua jari nya.

"Lepas!" Menepis tangan Yuta.

"Kau mau keluar rumah sakit?"

Melirik Yuta penuh curiga, tidak dia bukan tipe orang yang mudah kasian hanya karena melihat dirimu kebosanan. Berpikir bisa saja Yuta membohongi mu, seperti saat ini.

"Tentu saja aku ingin, tapi kau tak mengizinkan nya kan?"

"Kau boleh keluar rumah sakit, kau bisa ke sekolah seperti biasa melakukan hal hal yang kau inginkan--

"Beneran boleh, kau tidak berbohong kan? Kan?" Tanya mu dengan binar di mata.

"Tapi, kau harus tinggal bersama ku. Rika dan Gojou-sensei juga akan tinggal di rumah ku bagaimana?" Kau mendengus Yuta membuat pilihan yang susah, sungguh kau tak ingin satu atap dengan mahluk seperti penjara bagi mu.

"Rika? Dia pulang ke mari bukannya harus melanjutkan sekolah nya?"

"Dia pulang setelah mendengar kau masuk rumah sakit, tentang sekolah dia mengambil izin sampai kau sembuh total."

Kau benar benar merasa jadi beban orang lain, Rika sampai harus mengambil izin hanya karena mendengar dirimu sakit. Di tambah membuat seluruh orang khawatir, kau jadi merasa bersalah.

"Eh, padahal aku sudah sembuh," lirih mu mengigit bibir bawah.

"Kau mau tinggal bersama ku? Atau lebih memilih di rumah sakit ini sampai lima hari kedepan?" Yuta memainkan jari jari mu.

"Kenapa sampai harus tinggal bersama mu luka ku juga sudah mengering, kan aku bisa tinggal di rumah ku sendiri."

Yuta terdiam memandang mu dengan datar tatapan nya seakan mengatakan 'jangan banyak bertanya' kau jadi takut jika di tatap seperti itu.

"Tinggal bersama mu, tapi sampai luka ku hilang saja setelah itu aku pulang ke rumah ku!" Ucap mu.

"Ya."

᯽ᨘ‛᩠⋆᯽ᨘ‛᩠⋆᯽ᨘ‛᩠⋆

Memeluk tubuh Rika dengan erat, kau rindu dengan teman senasib mu ini, Rika tersenyum mengelus punggung mu lembut dan hangat yang kau rasakan.

"Rika aku merindukan mu," kau melepas pelukan menatap manik hitam milik Rika.

"Aku juga, apa kau baik baik saja?"

 ➸❦ ꧑ᥡ ᥙᥒᥱᥲ᥉ᥡ ᥣιfᥱ ➸❦ ❝Okkotsu Yuta X Reader❞ (End)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang