6. Sama Tapi Beda

34 17 61
                                    

Sabtu, 12 Juni 2021
hai, aku mau nanya kalian pernah sedih gak pas dicuekin sama seseorang?

◌⑅●♡⋆♡LOVE♡⋆♡●⑅◌

"Kenapa? Gue ke sini karena mau minta maaf, lo tau kan Rivano bandel orangnya. Gue ngerti banget perasaan Rivano, tapi tindakan dia fatal kalau gini terus," ucap Ravino.

"Gue tau juga Rivano pasti tertekan emang bener gak seharusnya dia bertindak sejahat ini, soal maaf gue gapapa, tapi bang Jo i don't know," jawab Justin.

"Makanya gue nunggu dia juga, masih di kampus?" tanya Ravino.

"Dia bawa Rivano ke Rumah Sakit, Ucup nyerang dia habis-habisan," balas Justin.

"Ucup?" tanya balik Ravino.

"Iya, yang pinter bela diri di Atlanta. Gue gak ada maksud apa-apa bawa dia," ucap Justin.

"Biarin mana tau Rivano jadi tobat," sahut Ravino.

"Amin."

"Gue mandi dulu bentar, lo makan minum aja," ucap Justin seraya jalan menaiki tangga.

"Siap," balas Ravino.

≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡≡

Kanzia telah sampai di rumah sahabatnya Fayola, sekarang ia sedang membuka HP nya untuk mengabari Fayola.

Fayola punya gebetan:v

Hai Yolaa, Zia udah sampe buruan keluar")

Siappp aim kaming

Ceklek

"Haiii lama banget sih kebiasaan kalau kesini suka telat. Ayo masuk," panggil Fayola dari pintu rumah nya.

"Kirain bakal diusir ahaha, siap otw," tukas Kanzia.

Di ruang tamu

"Zia, Yola boleh nanya gak?" tanya Fayola seraya membawa nampan berisi camilan dan jus jagung.

"Boleh, apaan emang?" jawab Kanzia.

"Soal keluarga kamu, maaf ya. Kalau gak boleh jangan dibahas," ucap Fayola takut menyinggung perasaan Kanzia.

"Kenapa? udah tanya aja gapapa sans," balas Kanzia santai.

"Ehm kamu emangnya gak punya petunjuk buat cari tahu tentang papa kamu? Soalnya sekarang kan kita udah besar lagi 'pun pasti papa kamu mau tahu keadaan kamu sekarang seperti apa," jelas Fayola.

"Gak ada. Kata almarhumah mama, jangan pernah cari papa. Emang sih mama ngomong gitu pas aku masih SD, cuma aku bingung sekarang harus tetep ngikut omongan mama atau mencari tahu keberadaan papa," jawab Kanzia.

"Mama gak pernah ngomong apapun tentang papa, Zia juga gak pernah maksa buat mama cerita semua, cuma ya gitu. Zia jadi bingung juga padahal minggu depan udah ultah ke-17 tapi setitik petunjuk tidak berpihak," sambung Kanzia sedih mengingat bahwa minggu depan ia akan berumur 17 tahun.

Fayola ikut sedih dan menyesal membuat sahabatnya kepikiran lagi.

"Kanzia, maaf Yola gak ada maksud bikin Zia sedih gini, maaf ya. Fayola ngerti sama perasaan Zia selama ini, Zia orang kuat dan hebat yang mampu bertahan sampai sejauh ini," ucap Fayola menenangkan Kanzia.

BERTAHAN Where stories live. Discover now