Husbu x reader (lemon)

sanzu haruchiyo

Anime : Tokyo revenge
Penulis : Ken wakui

Terimakasih untuk ichimatsu-4 sudah menunggu cerita ini

Juga bagi yg punya kode Tokyo revenge bisa dibagikan ya

Siapa yg tidak kenal sanzu haruchiyo psikopat tampan di sekolah, sudah banyak orang yg melihat ketampanan terhakiki di balik masker yg selalu dia pakai kecuali satu orang dia adalah (name), entah mengapa setiap (name) memiliki kesempatan melihat wajah sanzu ada sensor ilahi yg terlihat, membuatnya tidak bisa melihat ketampanan sanzu padahal (name) sendiri adalah sahabat sanzu

Sangat menyebalkan bukan tidak bisa melihat laki laki tampan apalagi bisa gelud, sungguh kesal rasanya (name) dengan author yg  membuat cerita ini tapi apalah daya dia tidak bisa gebukin karena beda dimensi

Author by like : gpp digebukin masal yg penting husbuku nyata

Tapi banyak orang juga yg takut akan sanzu karena dia tidak segan-segan membunuh orang yg dia Anggap mengganggu

"SANZU BUKA MASKERMU BIARKAN AKU MELIHAT KETAMPANAN TERHAKIKI YG DIKATAKAN MASYARAKAT" teriak (name) mendekati sanzu

"Kau gadis yg aneh padahal semua orang takut padaku" ucap sanzu

"Menang kenapa aku harus takut padamu ?, CEPAT BUKA MASKERMU" ucap (name)

"Kau akan menyesal jika aku membuka maskerku" ucap sanzu menaiki motornya

(Name) celingak-celinguk melihat kiri dan kanan, dilihatnya seorang lelaki dengan rambut hitam panjang sepundak lebih kayaknya dan  temannya yg membawa sebuah manga

"Kau bisa menghajar mereka berdua" ucap (name) tanpa dosa // Berdosa sekali kau itu tapi tenang author juga dosanya sebesar gunung Fuji

"Mereka berdua terlihat lemah" ucap sanzu

"Cihh"

"Kalau begitu naiklah ke atas motor" ucap sanzu

"Apa hubungannya dengan kau mau membuka masker dengan aku naik ke motormu ?" Tanya (name)

"Sudahlah menurut saja" ucap sanzu

(Name) hanya menurut saja dia menaiki motor sanzu, sanzu mengendarai motornya dengan kecepatan tinggi membuat (name) memeluk sanzu erat ditambah dia tidak mengunakan helm untung gak ada polisi waktu itu jadi aman (maksudnya polisinya Aman gak dibunuh sama sanzu)

(Name) diajakin pulang ke rumahnya sanzu, disana dia duduk di atas kasur sanzu.

"(Name) minum dulu" ucap sanzu datang dengan membawa minuman

"Tumben baik biasanya juga lu usir gue" ucap (name) mengambil minuman itu

"Mood gue lagi baik" ucap sanzu melepaskan maskernya

(Name) sampai keselek melihat wajah sanzu yg tampan, tanpa sadar jemari lentiknya memengangi luka di samping bibir sanzu.

Kedua tangan sanzu memengang tangan (name) yg sedang memengangi lukanya, sanzu mencium tangan (name)

Kek gini ya

"Lu ngapain sih ?" Tanya (name) menarik tangannya tapi ditahan sanzu

"Cium tangan istri gue" ucap sanzu dengan senyum manisnya

"Sejak kapan gue jadi istri lu, sorry tipe gue jauh dari lu" ucap (name)

"Yaudah bakal gue paksa" ucap sanzu dengan senyum yg mengerikan

Sanzu mencium bibir (name), tangan (name) sudah di borgol oleh sanzu Agar tidak bisa melawan, Sanzu membuka semua pakaian (name) lalu langsung memasukkan satu jarinya ke dalam vagina (name). (Name) mencoba melawan sanzu tapi apalah daya tenaganya kalah jauh dari sanzu kini (name) sudah pasrah dengan semua yg dilakukan sanzu

"Sudah aku katakan kau akan menyesal jika aku membuka maskerku" ucap sanzu ditelinga (name)

Sanzu membuka semua pakaian dan langsung memasukkan miliknya ke dalam vagina (name), sanzu menggenjot (name) dengan tempo yang tidak beraturan sambil memberikan banyak tanda kepemilikan di seluruh tubuh (name)

(Name) menggigit bibir bawahnya sampai berdarah dan menutup mulutnya dengan tangan yg masih diborgol untuk menahan desahan

Melihat itu sanzu berhenti memasukkan miliknya ke dalam vagina (name), dia menarik tangan (name) menjadi di atas kepala sang gadis

"Mendesahlah (name) aku ingin tau seberapa hebat diriku membuat dirimu puas" ucap sanzu yg kembali memasukkan miliknya ke dalam vagina (name) tapi kali ini dengan tempo pelan ke cepat

Sanzu melahap payudara (name) sambil meremasnya

"~ahh"

"~nghh"

"~yamette ahh sanzuuunnghh"

"~mendesahlahnghh lebih kerasssngg"

Saat akan klimak sanzu mempercepat temponya menjadi brutal, (name) terus memohon untuk berhenti tapi sanzu sudah dikuasai oleh hawa nafsu

Mereka melakukannya dari pulang sekolah sekitar jam setengah tujuh sampai jam satu dini hari

......

Maaf ya semuanya aku updatenya gak nentu kakak aku Nikah soalnya sekaligus aku nikah kambe Daisuke jadi mohon dimaklumi 🙏