Black Clover: Earthquake Shock

Chapter 5 Ujian Ksatria Sihir

Kembang api telah muncul, itu menandakan dimulainya ujian ksatria sihir.

Setelah kepalanya dicengkeram oleh Yami, Asta langsung didatangi oleh orang berambut kuning.

Yap, itu adalah karakter terkuat di Black Clover. 

Siapa lagi kalo bukan, Lord Sekke Fuh Ha!

.

.

Tidak lama kemudian, kami mendengar suara langkah kaki.

Suara langkah kaki tersebut berasal dari atas.

Seketika, seluruh komandan sihir muncul ke publik.

Para komandan ksatria sihir duduk dikursi mereka masing-masing kecuali pria yang mengenakan topeng, pria itu adalah William Vangeance.

William yang masih berdiri mulai memperkenalkan dirinya dan sedikit berpidato hingga pada akhirnya... Dia mengeluarkan sihir yang memunculkan akar pohon yang besar dilangit!.

'Gede banget anjier!' ngeliat begituan jadi inget sama opening Naruto Shippuden dah.

Kalo gak salah, di opening  ke-16 yang nunjukin akar begituan.

Dah, dah! cukup ngebahas anime lain!

Akar pohon tersebut mulai mendatangi setiap peserta yang mengikuti ujian.

Saat mendatangi setiap peserta, akar tersebut mulai berubah menjadi sapu lidi.

Kami semua pun mengambil sapu tersebut.

'Ini boleh dibawa pulang gk yah? Kalo boleh kan lumayan dapet sapu gratis, hehe' pikirku saat menerima sebuah sapu dengan kualitas tinggi.

.

.

Setelah mendapatkan sapu, kami diperintahkan untuk terbang menggunakan sapu tersebut.

Aku dan Yuno berhasil terbang dengan sangat sempurna.

Yuno menaiki sapu terbang dengan cara berdiri dan aku...

Aku menaiki sapu terbang sambil berputar diatas sapu terbangku, aku berputar dengan cara menggunakan satu tangan kemudian saat sudah diputar tanganku berganti dan begitulah seterusnya.

Semua orang yang melihatku terbang dengan cara begitu seperti sedang melihat anak kecil yang dikasih mainan baru.

Agak menjengkelkan!

Asta saat ini masih dibawah dan berusaha terbang sampe kek orang ngeden.

'Semoga tidak akan ada yang keluar' pikirku yang sedang melihat Asta lagi ngeden.

.

.

Setelah ujian sapu selesai, kami mengalami banyak ujian yang lain.

Aku dan Yuno berhasil melewatinya dengan mudah, aku bahkan sampe tidak perlu mengeluarkan kekuatan grimoire ku.

Satu persatu ujian mulai terlewati, dan sekarang ini adalah ujian terakhir.

Yap, ini adalah ujian bertarung 1 VS 1.

...

'Tidakkkkk!!! bagaimana caraku mendapatkan lawan?! aku hanyalah orang nolep yang tidak jago bersosialisasi'

'Sial!, berakhir sudah'

Aku saat ini sedang menunduk ketanah dengan menguluarkan aura suram.

Tidak perlu waktu lama, muncullah orang gendut yang mendatangiku.

Aku yang melihat seseorang datang mulai menatapnya dan berpikir, 'Gendut banget! apakah genre novel ini akan berubah gara-gara dia?!'

Pria gendut mulai berbicara, dia mengatakan apakah aku ingin bertarung dengannya.

Dia mengatakan hal tersebut sambil menjilat bibirnya dengan menjijikan.

'Tidak!!!!! Jiwa suciku akan ternodai!'

 Aku mulai meratapi kesialan yang terus menimpaku.

'Gini amat nasib jadi cewek di isekai, Hiks...'

.

.

Walaupun banyak terjadi masalah mental, aku akhirnya menerima tawaran pria gendut itu secara terpaksa.

'Akan kuhajar pria gendut ini!!!!!' pikiranku berkoar-koar.

Pertandingan pertama dilakukan oleh Asta dan Lord Sekke.

Kemudian, beberapa peserta lain dan akhirnya giliran Yuno.

Semuanya hampir sama seperti di animenya.

Dan sekarang... ini adalah giliranku dengan pria gendut menjijikan ini!

Kami berdua memandang satu sama lain.

Pria gendut ini memandangi dadaku sembari menjilati bibirnya dan mengeluarkan ekspresi mesum.

Aku yang melihat apa yang dilihat pria gendut tersebut mulai kesal.

Kami berdua bersiap-siap, dan pertandingan... DIMULAI!

Pria tersebut mengeluarkan grimoire berwarna merah yang agak pudar.

Kutebak dia pasti pengguna elemen api.

Aku mulai mengeluarkan grimoire ku yang berwarna silver dengan sebuah lambang semanggi empat disana.

Semua orang mulai memperhatikanku yang memiliki grimoire semanggi empat.

Pria gendut tersebut mulai menyerangku dengan api miliknya, apinya lumayan besar!

Aku yang mulai melihat ada api yang menyerang kearahku mulai mengepalkan tangan kananku.

Setelah dikepal, aku meninjunya kedepan tepat kearah serangan api milik pria gendut.

*CRACK!*(Suara kaca pecah)

Terjadi retakan diudara yang menyebabkan hilangnya sihir api tersebut.

Bukan hanya itu saja, gempa dengan skala kecil juga muncul saat retakan diudara muncul.

Semua perserta yang terkena efek gempa mulai terjatuh.

Pria gendut itu juga terjaduh dan aku langsung berlari cepat kearahnya.

Aku mengepalkan kembali tangan kananku dan memukulnya depat diwajahnya.

*CRACK!*(Suara kaca pecah)

Muka pria gendut itu hancur berdarah dan dia terdorong kebelakang sampai menabrak tembok.

Tembok itu hancur!

'HAHAHAHHA! Rasain itu dasar pria b*ngs*t!'

Setelah seranganku diluncurkan, semua orang terkejut dengan apa yang mereka lihat.

Wanita cantik yang terlihat imut itu sangatlah mengerikan!

Seluruh komandan ksatria sihir juga mulai tertarik denganku.

Tidak lama kemudian, orang yang menjadi juri ujian ini mulai mendeklarasikan bahwa aku adalah pemenangnya.