Chapter 2 "My love"

6.7K 537 3
                                    

Ke esokan harinya...

Gulf bangun dengan mata sembab, semalam ia menangis karena kepergian ayahnya yang tiba tiba.

Tok..tok..tok.. (suara pintu di ketuk).

"Tuan.. apakah anda sudah bangun?..", ucap Tawan dari balik pintu. Gulf terbangun karena suara ketukan pintu dan suara Tawan.

"Hmm.. iya aku sudah bangun.. masuk lah..", ucap Gulf yang masih molor di tempat tidurnya. Tawan pun masuk ke kamar Gulf.

"Tuan.. aku sudah menyelesaikan perintah anda .. ini biodata tuan Mew.. dan yah.. tuan Mew memiliki pacar ... Pacarnya bernama Namtan dan Namtan adalah asisten pribadi tuan mew.. ayah tuan Mew tidak suka dengan Namtan .. mangkannya ia berusaha mati Matian mencari istri untuk tuan Mew agar tuan Mew putus dengan Namtan..dan didalam biodata tuan Mew aku menyelipkan bio data Namtan juga.. jadi anda bisa langsung melihat bio data Namtan disana...", ucap Tawan sambil menyerahkan berkas berisikan biodata Namtan dan Mew ke Gulf. Gulf mengangguk mengerti dan mengambil biodata itu dari Tawan. Tawan pikir Gulf akan langsung membaca biodata nya kiranya tidak, ia malah menaruh biodata itu di meja sebelah kasurnya dan pergi tidur lagi. Tawan yang melihat itu kesal.

"Tuan Gulf kanawut traipipattanapong... Anda sekarang adalah ketua mafia "dragon" sekaligus pemimpin perusahan D.E one.. jadi anda harus bersiap dan mari kita pergi rapat..", ucap Tawan sambil menarik Gulf agar bangun dari tidurnya. Gulf pun menghela nafas berat, ia bangun dari tempat tidurnya dan mandi.

Setengah jam kemudian...

Gulf sudah rapi dan Tawan sudah siap mengikuti Gulf kemanapun. Gulf dan Tawan pergi menuju kantor dengan Tawan yang menyetir mobilnya. Gulf dan Tawan menghadiri rapat yang membahas kerja sama antar perusahaan lain.

Jam menunjukkan jam 5 sore, Gulf pun bersiap untuk pulang. Para karyawan juga sudah bersiap pulang. Hari ini sangat berat Menurut Gulf karena ia harus menatap laptop terus karena ia mengecek 2 pekerjaan sekaligus. Gulf menjadi bisnisman di luar, dan di dalam ia adalah pimpinan mafia jadi ia harus mengendalikan Semua nya sekaligus.

Gulf dan Tawan berjalan menuju parkiran, saat di perjalanan ia melihat Namtan menunggu di depan mobilnya. Tawan langsung masuk ke mobil atas perintah Gulf. Gulf bertanya tanya kenapa Namtan kesini.

"Tuan Gulf kanawut... Aku adalah Namtan asisten pribadi tuan Mew.. dan juga aku adalah pacar tuan Mew... Aku disuruh Mew untuk memberikan dokumen dan surat ini kepada mu..",ucap Namtan sambil menyerahkan dokumen dan surat itu ke Gulf. Gulf yang tidak ingin basa basi ia mengambil dokumen dan surat itu lalu berterimakasih. Gulf langsung memasuki mobilnya. Tawan langsung menyetir mobilnya menuju rumah.

Namtan sedikit kecewa karena reaksi Gulf biasa saja, tapi ia masih tetap menanti reaksi Gulf setelah membaca dokumen dan surat itu.

Setibanya di rumah Gulf...

Gulf langsung menjatuhkan badannya di kursi sofanya yang empuk, tidak lupa ia melemparkan dokumen dan surat yang diberikan oleh Mew di meja. Tawan bertanya tanya apa isi dokumen itu.

"Tuan.. apakah anda tidak membaca dokumen dan surat itu?..", tanya Tawan.

"Aku masih lelah.. bibi.. tolong buatkan aku jus alpukat dan buatkan jus mangga untuk Tawan..", ucap Gulf pada pelayannya.

"Terimakasih tuan..", ucap Tawan. Gulf mengangguk dan menyuruh Tawan duduk disampingnya, Tawan pun duduk. Gulf membuka dokumen dan surat itu lalu membacanya.

Next? .. vote, komen and folow kalo mau‼️miann dikit..

Arigatou nee

My Love [Mewgulf] [Mpreg] [End]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang