Abang Adek Bucin👬 [Mewgulf & Kookmin]

Duapuluhenam as Twentysix

                  ⚠️Chapter Panjang⚠️

-Gulf POV

"N-nenek?" kagetku karena melihat Nenek P'Mew ada didepan pintu dengan 2 cowok berbadan besar dibelakangnya. Aku memandang cowok disebalah kiri

Bukannya cowo ini kemarin yang ngetuk pintu apartmentku ya? Nenek P'Mew memandangku sinis

"Jadi disini tempat tinggalmu anak kampung?" tanya Nenek Mew

"A-ayo masuk dulu Nek" tawarku

"Saya gak sudi masuk diapartment lusuhmu ini. Saya kesini cuman mau nanya sama kamu" ujarnya

"N-nenek mau nanya apa?" tanyaku. Aura Nenek Mew ini memang keliatan banget buruknya sumpah aku merinding demi Apapun

"Kamu ada ngomong apa kemarin sama Faye, hm? Kenapa Faye nasehatin saya untuk nerima hubunganmu sama Mew?" tanyanya

"Saya cuman ngomong yang sebenarnya ke dia Nek. Faye itu punya tunangan Nek dia gak mau Nenek paksa untuk menikah sama P'Mew" jawabku

"Brengsek! Mulutmu itu dijaga anak kampung! Saya tetap gak peduli itu! Faye harus sama Mew bagaimanapun caranya! Bahkan saya bisa nyuruh orang untuk ngebunuh tunangan Faye sekarang!" Marah Nenek Mew. Aku membelalak kan mataku kaget, Ya Tuhan kenapa Nenek Mew ini separah ini?!

"Nek, saya mohon nek jangan lakuin itu nek" mohonku. Jangan ada korban diantara hubunganku sama P'Mew!

"Karena kamu muncul dan ngomong ke Faye, Faye berani nasehatin dan nolak kemauan saya! Ingat anak kampung, kamu jangan pernah main-main sama saya atau saya habisin kamu" ancam Nenek Mew

"Selama saya gak salah saya akan tetap berjuang Nek. Ini tentang perasaan saya sama cucuk Nenek, Nenek gak tau apa-apa tentang kami. Kami saling mencintai nek, saya mohon sama nenek untuk ngerestuin kami bersama. Jangan siksa P'Mew jauh lebih parah nek" mohonku yang mau megang tangannya

"Jangan sentuh saya brengsek! Habisin dia!" Teriak Nenek Mew

Dua preman itu mau maju untuk mukul aku

"JANGAN!" Teriak nyaring terdengar aku menoleh ternyata itu Mild dan Boss

Mereka berlari kearah kami

"Kalo anda berani nyentuh sahabat saya, saya pastikan video ini saya kasih kepolisi" ancam Boss memegang handphonenya

"Sebaiknya anda pergi dari sini sebelum saya panggil keamanan untuk ngusir kalian semua" lanjut Mild

Nenek Mew dan 2 Preman itu menatap kami bertiga marah. Lalu pergi meninggalkan kami. Kakiku melemas dan terduduk

"GULF!" Teriak Boss Dan Mild mereka membopongku masuk kedalam apartment

Aku duduk disofa dengan badan lemas. Aku memejamkan mataku

"Gulf, lo gak papa?" tanya Mild

"Ini air putih minum dulu" tawar Boss yang udah megang segelas air. Aku mengambilnya terus meminumnya

"M-makasih" ucapku

"Iya sama-sama. Itu nenek kok brengsek banget ya?" ujar Boss

"Kok bisa P'Mew punya nenek iblis begitu?" heran Mild

"Gue juga gak tau, auranya aja negatif banget ngalahin setan. Ini aja gue selalu lemes kalo ngomong sama dia" ucapku

"Segitu bencinya kah dia sama lo Gulf?" tanya Mild