PUTRI & PANGERAN[TAMAT]

Extra part 3

Sebelum baca cerita ini. Author minta saran, menurut kalian cerita ini harus di terbitkan dulu tau jangan dulu?

Soalnya author di tawarin sama penerbit 😭😭 sumpah author kaget pas ada pesan masuk di Instagram 😭

Tanggapan kalian bagaimana? Soalnya cerita author ini masih banyak yang salah kalimat nya dan juga belum di revisi 😭

Plis Kasih saran 😭😭🙏

🖤🖤🖤

Beberapa tahun kemudian....

"Mama, lihat aku dapet nilai 100 dong," ucap remaja laki-laki kepada Sang Mama.

"Wah bagus sekali sayang," ucap wanita cantik yang memasuki kepala 4. Lalu beralih menatap anak gadis nya yang sedang menunduk. "Kamu katanya ada ulangan? Sini Mama mau lihat nilainya,"

"Mama jangan marah ya?" Tanya anak gadis cantik itu.

Wanita cantik itu tersenyum lembut. "Mama enggak bakal marah,"

Gadis itu menyerahkan selembar kertas ulangan harian ke Mama nya.

Wanita itu tersenyum dan mengelus lembut rambut anak gadis satu-satunya. "Mama bangga sama kamu, sayang. Mama suka lihat kamu sering bergadang untuk belajar, itu cukup Mama bangga. Dan satu lagi, Mama bangga sama nilai ketrampilan kamu. apalagi kamu pandai melukis, menggambar,"

Gadis cantik itu mendongak terlihat ada cairan bening di area matanya. Gadis itu memeluk Mama nya erat. "Hiks... Hiks... Aurora sayang Mama,"

Wanita itu tersenyum dan mengelus punggung anaknya. Siapa wanita itu? Dia adalah Putri Cantika. Wanita cantik itu sudah menikah dengan Pangeran. Dan di karuniai dua seorang anak.

Anak pertama mereka adalah Nathaniel Aditya. Nathan sudah berumur 17 tahun, memiliki paras tampan seperti Pangeran bisa di bilang jiplakan dari Pangeran.

Anak kedua mereka adalah Aurora Putri Aditya. Gadis manja, imut, dan juga cantik seperti Mama nya. Aurora berumur 16 tahun. Aurora memiliki kemampuan menggambar dan melukis. Dia sangat lemah dengan pelajaran terutama dengan perhitungan.

"Mama hari mau masuk spesial buat kalian,"

"Wah asik,"

"Mending kalian berdua mandi," ucap Putri.

"Siap Mama!"

👑👑👑

Malam pun tiba. Di meja makan terdapat berbagai macam lauk pauk. Tentu saja Putri yang membuat nya. Tinggal menunggu anak-anaknya dan suaminya. Tak berselang lama ketiga orang itu datang dan duduk. Putri mengambil kan nasi dan lauk pauk kesukaan pangeran. Begitu pula dengan kedua anaknya.

"Sebelum makan kita berdua terlebih dahulu," ucap sang kepala keluarga.

Keempat nya berdoa terlebih dahulu. Dan setelah itu mereka mulai menyantap makanan.

Setelah selesai makan, Putri menyuruh kedua anaknya untuk masuk ke dalam kamar masing-masing. Nathan yang ingin bermain bersama sahabat nya pun tak jadi sangat melihat tatapan tajam dari Mamanya.

Putri sudah selesai membereskan meja makan, tinggal mencuci piring. Saat akan menuju wastafel, sebuah tangan kekar melingkar di pinggang ramping Putri. Meskipun Putri sudah memiliki 2 anak tetapi badannya masih sama.

"Aku kangen tau,"

"Kangen? Kan setiap hari juga ketemu," ucap Putri.

"Maksud aku tuh kangen kita berduaan. Setiap kita mau romantis pasti ada aja halangan."

Putri tersenyum dan melepaskan tangan Pangeran dari perut nya. Ia menghadap ke arah suaminya. "Kamu kangen kita berduaan? Kamu tunggu dulu di kamar. Nanti aku nyusul, aku mau nyuci piring dulu."

"Kan ada bi Surti." Rengek Pangeran.

Putri menghela nafasnya kalo sudah kaya begini Putri harus menuruti kemauan suaminya.

"Yaudah.... Aaaaa! Mas turunin enggak?! Nanti kalo anak-anak lihat gimana?!" Omel Putri saat Pangeran
Tiba-tiba menggendong nya.

Pangeran tertawa dan mutar tubuh nya. Putri yang ada di gendongan Pangeran langsung berteriak.

"Pangeran!!"

"I love you, Putri Cantika,"

"I love you too, Pangeran Aditya putra,"

Tamat...

Author mau bilang makasih buat kalian yang sudah kalian vote buat cerita ini. Sumpah author kangen 😭 dan insyaallah cerita ini akan di revisi.

Jangan lupa mampir kecerita author yang lain ya.

Mau Kasih lanjutan cerita ini enggak? Mau cerita Nathan atau Aurora? Itu author masih mikir dulu ya...

See you.....

Kasih tanggapan ya buat penerbitan 😭🙏