Bab 03

6.5K 482 38
                                    

MAKING CRAZY SCANDAL
Bab 03
a story by Andhyrama

IG: @andhyrama// Twitter: @andhyrama_twt// YouTube: Andhyrama// TikTok: @andhyramatv

Dapatkan buku karyaku lengkap di Shopee: Andhyrama, IG: @andhyrama.works

⌘♛∞♛⌘

Emily langsung membawa kru untuk meliput orang tua Sheila yang akan melapor kehilangan Sheila. Diketahui Sheila memang tinggal sendiri di rumah barunya dan sudah lama tidak tinggal dengan orang tua. Namun, Sheila dikenal masih dekat dengan orang tua dan masih terus berkabar hampir setiap hari. Karena sudah dua hari tidak bisa dihubungi, keluarga menjadi sangat khawatir dan memutuskan melapor polisi.

Emily meminta Hellen untuk tidak memberikan info tentang Sheila yang pergi untuk menemui reporter. Hellen menyetujui dan hanya mengatakan bahwa Sheila ingin pergi ke kafe, dan setelah itu tidak ada kabar lagi dari sang kakak.

"Kakakku suka pergi ke kafe untuk minum kopi, dia sering sekali mempublikasikannya ke Instagram. Aku sudah memberikan informasi ke polisi tentang kafe-kafe yang sering kakakku kunjungi, terutama yang dekat dengan rumahnya," ungkap Hellen.

"Apa ada hal aneh yang kau rasakan sebelum Sheila tidak bisa dihubungi?" tanya Emily.

"Ada. Dia mengatakan padaku untuk hati-hati. Sebelumnya jarang sekali dia bilang seperti itu, tetapi terakhir dia bilang itu seperti kalau aku akan dalam bahaya jadi dia memintaku untuk hati-hati dan jangan mudah percaya dengan orang lain."

"Apa mungkin Sheila bersama orang terdekatnya selain keluarga, bagaimana dengan teman-temannya?" tanya Emily.

"Sheila jarang sekali bersama teman-temannya. Aku sudah menghubungi beberapa temannya, tidak ada yang tahu di mana Sheila. Dia orang yang selalu mengabari akan ke mana atau bersama siapa. Dia selalu melakukan itu. Jadi, aneh jika dua hari dia tak melakukannya."

"Apa yang ingin kau katakan jika Sheila menonton ini?" tanya Emily.

"Pulang. Kami merindukanmu."

Liputan hilangnya Sheila itu segera ditayangkan. Tak lama, nama Sheila langsung trending di berbagai media sosial. Orang-orang mulai membicarakan Sheila dan berdoa agar sang model ternama itu ditemukan. Namun, banyak juga yang justru berkomentar negatif seperti pemberitaan terlalu berlebihan karena Sheila sudah dewasa dan tidak mungkin hilang semudah itu.

⌘♛∞♛⌘

Emily menonton berita tengah malam. Kebanyakan adalah berita politik karena musim kampanye akan segera dimulai beberapa calon presiden sudah mulai melakukan kampanye terselubung di beberapa stasiun TV.

"Roberto Juan, ketua umum partai Gerakan Nasional mengunjungi beberapa sekolah untuk memberikan bantuan fasilitas seperti komputer dan buku-buku penunjang."

"ElangTV sepertinya akan memberitakan Roberto Juan setiap saat," ujar Emily yang kemudian mencari acara berita lain. Tidak ada yang menarik, ia pun mematikan TV.

Ia mengecek ponselnya, mengecek pesan.

Jennie: Aku benar-benar merasa bersalah, sepertinya aku tak seharusnya marah tadi pagi. Kalau Sheila memang benar-benar hilang, aku turut sedih.

Emily membalas pesan Jennie.

Emily: Wajar saja kau marah. Itu bukan karena Sheila hilang, tetapi karena manajernya yang tidak terbuka kalau Sheila sedang tidak bisa dihubungi.

Jennie: Benar juga. Terima kasih karena sudah menyelamatkan acaraku hari ini. Nanti kutraktir.

Emily: Kau salah orang bilang ingin mentraktir, siap-siap uangmu habis.

Making Crazy ScandalTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang