chapter 6

599 58 1
                                    

"aargh!!"
Ucap ku yang kesakitan

Di malam hari. Aku mempelajari Jutsu baru. Jutsu ini nampak sangat susah sekali di gunakan. Aku tidak tahu kenapa, Tapi aku akan mencoba nya kembali!

Aku membuat Segel tangan dan mengarahkan tangan ku kedepan. Disitu muncul sebuah Petir Ungu yang sangat kuat. Aku berusaha untuk mengontrol Chakra ku, Tapi aku gagal yang membuat aku terpental.

Aku yang terjatuh berteriak
"Sial! Padahal Aku Hampir berhasil menguasai nya"

Aku melihat ke arah langit malam yang sangat indah di penuhi oleh bintang. Ini cukup menghibur ku sama sekali. Dan kemudian, Perlahan Mata ku memberat. Aku berusaha untuk melawan nya, Tapi angin sejuk dari malam ini membalikkan keadaan yang membuat aku tertidur di rerumputan.

------- Naruto POV end ----------

Pagi sudah Cerah. Gadis berambut putih terbangun dari tidur indahnya. Dia menggosok mata nya dan berjalan keluar dari tendang

Alangkah terkejutnya Gadis itu melihat pemuda berambut pirang sedang tertidur di rerumputan.

Melihat itu, Kotori menghela nafas
"Kenapa Tuan Seperti ini?"
Kotori berjalan menghampiri Tuan nya. Setelah berada di samping nya, Kotori duduk dengan pelan dan menggoyangkan Tubuh Tuan nya dan berkata
"Tuan...Bangun...Bangun..."

------- Naruto POV ----------

"...bangun...tuan Bangun!..."

Aku terus mendengar suara gadis yang membangunkan ku. Aku ingin melawan, Tapi aku tidak karena melawan perempuan bukanlah gaya ku.

Terpaksa aku membuka mata ku dan melihat seorang gadis berambut putih dan mata emas nya. Wajah nya bisa dikatakan sangat imut di usia nya.... Tunggu dulu! Apa yang ku katakan?

Aku terbangun dari tidur ku dan melihat ke arah Kotori

"Astaga Tuan....kenapa kamu tidur di luar?!"
Tanya Kotori dengan wajah marah marah yang sangat menggemaskan

"Aku yah? Aku cuma belajar Jurus baru...dan aku kelelahan begitu saja"
Jawab ku sambil melihat tangan ku

"Aduh!"
Ucap Kotori yang memasang wajah cemberut. Lalu dia melirik ku dan berkata
"Lebih baik, Kita berangkat"

Aku tersenyum dan berdiri. Disitu, aku mengelus kepala Gadis ini dan berkata
"Terimakasih...Sudah membantu ku"

Aku berjalan duluan dan merapikan semua nya. Semua nya udah beres dan kami berdua berjalan menuju Tree Village.

------- Naruto POV end ----------

Pertempuran sengit di desa tak bernama telah terjadi. Semua orang berusaha melawan satu Mahluk tak dikenal. Dengan segala Mereka usahakan, Mereka gak bisa memberikan perlawanan sengit apapun.

"Sialan kamu!!"
Teriak Salah satu Prajurit

Prajurit itu menyerang Mahluk ini. Tapi dengan sekali pukulan, tubuh nya hancur tak berdaya.

Semua orang ketakutan, Termasuk Seorang gadis berambut Biru muda panjang. Gadis itu menutup mulut nya melihat Kengerian teman teman nya di bantai oleh satu orang. Dalam hati, Dia berharap bahwa para pahlawan datang menyelamatkan nya. Tapi Harapan nya telah hancur.

Salah satu pemuda berambut Hitam menyerang Mahluk itu. Tapi serangan nya percuma dengan tubuh nya terbelah di tempat itu.

Mata gadis itu melebar dan berkata
"Fil!!"

Pemuda bernama Fil, Melihat ke arah Gadis itu dan berkata
"Phina...Lari lah!!"

"Tapi..."
Gadis berambut biru bernama Phina membentak...Tapi...

Naruto Ultimate AdventureTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang