JJM9: Saling cuek

707 107 3
                                    

Tubuh Bisma terasa remuk semua setelah tidur hanya beralaskan karpet dan ditimpa badan Jasmine yang terus menempel padanya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Tubuh Bisma terasa remuk semua setelah tidur hanya beralaskan karpet dan ditimpa badan Jasmine yang terus menempel padanya. Lengannya terasa patah karena dijadikan bantal sepanjang malam oleh Jasmine padahal ia harus memainkan drumnya malam nanti sampai 2 hari ke depan.

Selepas kuliah, Bisma dan kawan-kawan bandnya berjanji akan berkumpul di tempat latihan sebelum berangkat ke kafe yang akan mereka tempati manggung nanti malam. Ia sudah tiba, tetapi tak langsung memukul drumnya karena lengannya masih terasa sakit.

Ketika teringat kabar neneknya, Bisma mencoba menghubungi. Sejak kuliah, Bisma sudah mengajarkan neneknya bagaimana cara mengoperasikan handphone karena takut terjadi apa-apa selama Bisma tidak berada di rumah. Meski sudah diajari, Nenek Ida hanya tau bagaimana cara menjawab telepon, tetapi tidak tahu cara menelepon. Yah ... Maklum saja.

"Assalamu'alaikum, Nek," sapa Bisma hangat. Wajahnya berseri-seri mendengar suara neneknya di seberang sana yang terdengar tak kalah semangatnya.

"Gimana kabar Nenek di sana?" tanya Bisma. Matanya jadi berkaca-kaca setelah mendengar nada merintih Nenek Ida karena mengkhawatirkan cucunya.

"Baik, Nak. Gimana keadaan kamu? Kamu makan, kan? Jangan sampai berat badan kamu turun, ya."

"Makan dong, Nek. Tenang aja, Bisma bisa jaga diri."

"Jangan cuma tau jagain Jasmine, tapi nggak tau jaga diri sendiri."

Bisma terkekeh, menekan pangkal hidungnya menahan air mata. "Nenek sehat-sehat, ya, di sana. Jangan capek-capek. Bisma, kan, cuma punya Nenek." Bisma tersenyum getir.

"Iya, Nak. Jangan khawatir sama Nenek, justru kamu harus memperhatikan diri kamu sendiri."

"Ya udah, Nek. Bisma mau latihan dulu."

"Iya, Nak. Jaga diri kamu, ya. Jangan makan mie instan," pesan Nenek Ida sebelum panggilan tersebut berakhir.

Bisma merasa bersalah pada neneknya sebab pagi tadi ia sarapan dengan mie instan sepulang dari rumah Jasmine lantaran baru merasa lapar paginya karena melewatkan makan malamnya kemarin.

"Bisma," panggil seseorang yang memasuki ruangan.

Bisma menoleh. "Manda? Lo ngapain di sini?" tanyanya. Ia kemudian memasukkan ponselnya kembali ke dalam saku.

"Lo yang ngapain di sini? Emang lo nggak liat chat yang dikirim Haikal di grup?"

Bisma menggeleng. "Gue belum cek whatsapp."

"Hari ini nggak latihan, kita langsung aja berangkat ke kafe. Teman gue minta band lo manggung 3 jam, lumayan, lho, Bis bayarannya," terang Manda.

"Serius?"

Manda mengangguk. Ia berjalan menghampiri lalu meraih tangan Bisma, menariknya keluar dari ruangan itu. Bisma hanya menurut saja mengikuti langkah Manda menuju parkiran mobil.

Jasmine, Just Mine! Where stories live. Discover now