Berkuda | Eps 22

1.8K 123 24
                                    

Hallo para pembacaku, sebelumnya aku minta maaf ya karena udh lama belum update, akhir-akhir ini aku merasa kalut aja gitu, soalnya aku mau pkl guys, kayk pikiranku itu pecah-pecah gitu susah buat fokus, jadi mohon maaf ya yorobun🙏🏻.

Vote and komennya dong, karena itu bisa jadi moodku buat lebih semangat untuk update😉.

Happy Reading

"Kenapa sih kita ada kelas berkuda? Emangnya kita mau jadi ksatria?" tanya Amel sebal pasalnya ia tidak bisa menunggangi kuda.

"Nanya gue lu?" berang Inara sebal, pasalnya ia pun tidak bisa menunggangi kuda.

"Ihh..gue tuh takut nanti gue nggak pw, gara-gara nunggangin kuda. Kan di info-info kayak gitu kan?" dalih Amel meminta kebenaran.

Mendengar itu membuat Inara mendengus. "Emangnya lo masih pw?" tanya Inara memincingkan matanya menatap Amel.

Amel menggaruk kepala. "Engga sih," Inara langsung memukul kepala Amel.

"Sakit anj... Emang lo masih pw, ha?" Amel mengusap kepalanya itu.

"Bacot."

Amel berdecih pada Inara lalu melirik Bella yang berada di samping Inara. "Eh Bella, kalok lo masih pw nggak?" tanya Amel penasaran.

"Pw?" beo Bella.

Inara menatap horor pada Amel. "Udah jangan diladenin, gila ni cewek. Maklum dia ini salah satu temen 'wiknya' Deon." bisik Inara, Bella mengangguk seolah mengerti.

"Ih Nar lo bilang apa!" Inara mengangkat bahu.

"Cayang Umiku!" panggil Abian berjalan kaki bersama kuda kebanggaannya menghampiri Inara.

"Apaan sih lo!" Inara membentak Abian membuat bibir Abian bergetar seperti hendak menangis.

Inara memutar matanya akan kelakuan cowok yang memang sekarang berstatus menjadi pacarnya ini. "Gue lari, kalok lo nangis." Abian segera tertawa.

"Naik sama gue yuk," Ajak Abian mengelus kepala kudanya.

Inara mengangguk lalu menghampiri kuda milik Abian, Abian pun membantu Inara menaiki kuda yang ia bawa tadi.

"Lo jangan naik juga!" Abian cemberut, ia pun memegang tali pengendali kuda dan berjalan kaki membawa Inara berkeliling dengan kuda. "Bella gue kesana ya, deket kok." Bella menyodorkan jempolnya pada Inara.

"Dih malah uwuan...eh Deon Honey!" Amel melambai-lambai tangannya, memanggil Deon yang tengah menunggang kuda miliknya.

Deon menaikan alisnya. "Mau ikut dong," pinta Amel dengan manja.

"Eh lontai-ku, sini, eh Bella mau ikut? Ayok kita naik bertiga," tawar Deon menepuk kudanya, Bella menggeleng.

"Kita nggak slek kan?" tanya Deon, Bella berpikir lalu mengangguk.

"Ih Honeyyy!" Amel menggoyangkan tangan Deon.

"Kenapa lonataiku?"

"Ih nama aku Amel Honey...masak lontai sih?"

"Kenapa? Nggak terima hah?" bentak Deon pada Amel.

Amel bukannya takut dengan bentakan Deon, ia malah terpesona. Jangan salah banyak yang mengidolakan Deon karena sikap kasarnya itu. Omongannya pedas namun candu kata fansnya. "Enggak Honey, co cwittt tau..."

Deon turun lalu membantu Amel naik kuda, tidak lupa menampar pantat Amel yang sedikit menungging ketika menaiki kuda.

"Jangan lupa nanti," bisik Deon di telinga Amel, yang disambuti kikikan kecil oleh Amel. "Sepuasnya. Haha."

CHEATING WITH YOU?Where stories live. Discover now