30 bonchap (END)

5.4K 226 38
                                    

"lu beneran berhenti sekolah chenle?" Jaemin bertanya kepastian tentang rumor yang dia dengar dari kelas sebelah

"iya jaem. Hari ini hari terakhir gw, makasih ya udah mau jadi teman gw"

"loh kok mendadak banget? ujar renjun

"iya jun aku hamil"

"WHAT? astaga gw bingung harus seneng apa gimana. Hmmm congrats ya, moga si Jisung bisa jadi bapa yang baik buat bayi kalian" ujar Jaemin

"udah berapa lama le?"

"udah seminggu lebih jun"

"weh gila, rajin bercocok tanam ya kalian" canda Renjun

"iya, kaya lu ama Jisung dulu" sahut Jaemin. Mereka bertiga saking bercanda untuk terakhir kalinya disekolah itu. Tapi ntar bisa ketemu lagi kok diluar sekolah










"Jisung!" seketika si empunya nama menoleh dan mendapati Pak Johnny ada dibelakangnya

"i-iya pak?"

"udah santai aja. Katanya chenle hamil? Beneran? Wah congrats ya, saya ikut senang mendengarnya"

"makasih pak. Btw istri bapak gimana tuh? Udah hamil 4 bulan kok masih ngajar?" tanya jisung

"bulan ini bulan terakhir dia ngajar. Btw gimana khabar kamu sekarang? Udah lama banget ga ngobrol sama kamu gini" ujar Johnny

"aku baik-baik aja pak. Sekarang semua sudah berubah, ga ada lagi yang tersakiti. Em saya juga mau minta maaf soal beberapa tahun lalu" ujar Jisung pelan

"sshh gausah dikenang. Kamu ga salah kok. Sekarang kita sudah punya haluan masing² yang lebih baik. Semoga kita bahagia ya" Jisung mengangguk dan johnny pamit lalu bangkit dari duduknya dan berjalan pergi

hap!

Jisung memeluk pinggang Johnny beberapa detik dan melepaskannya semula.

"lihat kehadapan, jangan kebelakang. Semoga bahagia baby, makasih untuk memory indah itu" bisik Johnny kemudian mengecup bibir Jisung untuk terakhir kalinya

Meskipun kisah mereka sudah lama berakhir, namun tidak bisa bohong, rasa rindu di hati mereka itu masih ada

Johnny berjalan menghilang dari hadapan Jisung dan tiba² hujan lebat turun mendadak, mengganggu aktivitas sekolah

"sayang!"

"hallo babe" Jisung tersenyum kemudian memeluk kekasih hatinya yang membawakan ia payung

"ayo pulang" Jisung mengangguk dan kedua pasangan ini berlari kearah motor milik Jisung

"maaf ya, kamu terpaksa hujan hujanan hari ini" ujar Jisung separuh berteriak

"gapapa ko, yaudah ayo pergi" Setelah selesai memasangkan helm di kepala chenle, Jisung langsung melaju kembali ke rumah jung

















Sampai dirumah, Jisung langsung meminta chenle buat menukar bajunya yang basah dengan segera.

"ini susu hanget, diminum" chenle menurut

"anak daddy baik baik aja kan didalem? Maaf ya bikin mama kehujanan" Jisung berbicara dengan perut yang masih kempes itu bikin chenle ketawa kecil

"aku gapapa ko yang, baby juga ga marah kok. Iya kan baby?" chenle mengusap perutnya lembut seolah tak sabar menunggu perutnya membuncit

Sore itu Chenle mendapat khabar tentang kun yang sudah meninggal dunia. Sungguh dia sangat sedih padahal Kun sudah sangat kejam padanya namun cinta anak pada ayah itu tidak mungkin hilang sepenuhnya meski telah disaluti rasa benci















Red Heaven🔞 | Jichen ✔️Where stories live. Discover now