PART:10❄

696 91 5
                                    

❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.


❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄❄

Perlahan-lahan, sunghoon menidurkan tubuh sora yang sudah tak sadarkan diri. Dibrankar UKS sekolah, lalu menarik selimut sampai batas pinggang sigadis.

Dokter UKS mendatangi sunghoon, yang tengah merapikan selimutnya. "dia kenapa?"tanya jung hoseok—nama dokter itu, yang tertera dinametagnya.

Dengan begitu, sunghoon menoleh. "dia pingsan."jawabnya.

Hoseok mendekat, laki-laki itu berdiri disisi brankar satu lagi. Hoseok memeriksa keadaan sora, juga mengecek suhu tubuh sora yang dikata sunghoon panas.

Dan, iya. Ternyata gadis ini juga demam, hoseok kembali menatap sunghoonapaia belum sarapan? Sampai pingsan seperti ini?"tanya hoseok.

Sunghoon menganggukan kepalanya, tanda mengiyakan ucapan laki-laki dihadapannya.

"pantas."hoseok mengangguk-anggukan kepalanya, mengerti.

"sebaiknya, kau membeli makanan dulu. Jadi saat gadis ini sadar, dia bisa mengisi perutnya yang kosong."hoseok kembali bersuara.

"baiklah, saya titip dia sebentar."sunghoon menyaut, lalu membungkuk kan badanya. Tanda terima kasih dan berlalu dari situ.

"iya, aku akan menjaga pacarmu. Tenang saja."

Sunghoon yang diambang pintu, langsung berhenti. Lalu menoleh kembali kebelakang, dapat ia lihat hoseok tersenyum jahil.

Sunghoon yang mendengarkan perkataan itu, hanya mampu tersenyum tipis, sangat tipis malahan. Hoseok yang melihatpun bingung, orang itu tersenyum atau tidak.

Sedangkan, dikelas 3-3. Choi seol-ah, cemas. Ia khawatir, kenapa sahabatnya belum datang juga. Ia menatap silih berganti bangku kosong disampingnya dan juga pintu masuk, secara bersama.

"kemana anak itu?"gumannya.

Ia kembali menatap papan tulis, karena guru yang masuk hari ini telah hadir. Dari lima menit yang lalu dan sudah mulai menjelaskan materi hari ini.

"sepertinya anak itu telat, lagi."gumannya, lagi.

"pasti, iya. Tidak mungkin, tidak. Jelas saja aku menelponnya tadi pagi, ia terkejut setengah mati saat melihat jam."

"kau berbicara pada siapa, choi seol-ah?"tanya mina, gadis yang duduk didepan seol-ah.

Mina bertanya, karena mendengar seol-ah berisik. "tidak, aku tidak berbicara pada siapa-siapa, heheheh."seol-ah menyengir, sambil menggaruk keningnya yang tak gatal itu.

Mina menganggukan kepalanya, "aa~begitu."lalu membalikan kembali badannya, menghadap depan.

"bu?!"seol-ah mengangkat tangannya, tinggi-tinggi. Ia memanggil guru yang tengah mengajar didepan kelasnya, sekarang.

MARRIAGE WITH ICE PRINCE -sunghoon[ENHYPEN]Where stories live. Discover now