26. The Result Of A Hope...

1.3K 123 17
                                    


"Aku kakak kembarmu namaku adalah Tenn.... Nanase Tenn"

"dan kau Nanase Riku adik kembarku"

.
.
.
Restarting a Relationship

By: MonMonicaF
.
.
.

Di depan sebuah ruangan, ke-11 orang itu tengah menunggu di sana dengan perasaan tegang, cemas, sedih dan takut yang memenuhi. Beberapa orang terlihat menunggu dengan tenang, ada yang berdoa untuk sang center, ada yang sedang makan pudding untuk mengalihkan pikiran buruk dan sedih. Ada yang mondar mandir di depan pintu. Ada yang menggoyangkan kaki dan memainkan jari jemarinya sembari menunggu.

"Tenn kau tidak takut?" Tanya Gaku blak blakan.

Tenn yang posisinya duduk dan bersandar pada dinding dengan melipat kedua tangan menanggapi dengan tenang "Untuk apa takut? Karena dia pasti baik baik saja"

Ryuu menatap center Trigger dengan sendu "Tenn..."

"Jangan mengasihaniku, Ryuu. Dia sedang berjuang keras saat ini, jika aku takut siapa yang akan mendukungnya" Ucap Tenn.

"Kami mendukungnya, Idolish7 mendukung Nanase-san!" Sahut Iori

"Terserah" Jawabnya dengan senyuman kecil.

.
.

Waktu berjalan cukup lama bagi mereka yang menunggu hasil yang tidak pasti. Dengan kekhawatiran masing masing, tak terasa 2 jam berlalu.

Tak lama pintu dibuka dan sang dokter bersama perawat keluar dari sana dan kembali menutup pintu. Ekspresi dokter itu tidak bisa ditebak, entah apa yang akan dikatakan dokter.

"Berhasil kan" Ucap Tenn tidak ragu, dia mengatakannya dengan percaya diri dan seperti sudah tau.

Dan benar sesuai perkataan Tenn, dokter itu memgangguk namun sesudahnya raut wajah sedih diperlihatkan "Tenn-kun benar, tapi..."

Dokter itu menghela nafas dalam "Riku-kun sungguh hebat bisa bertahan. Operasi pengangkatan tumor dinyatakan berhasil, namun... Karena operasi ini, pasien Nanase Riku mengalami kerusakan otak"

"A-apa mak-maksutnya? Ja-jangan jangan..." Mitsuki menjadi takut setelah mendengarnya, ia berharap tidak mendengar kabar buruk.

Dokter itu menggeleng "Jangan khawatir, operasi berhasil, artinya Riku-kun selamat. Hanya saja..."

"Karena kerusakan otak yang terjadi, Riku-kun akan kehilangan sebagian memorinya. Atau lebih buruknya ia akan kehilangan seluruh memori dan tampak seperti boneka hidup"

"Fungsi syaraf dan anggota gerak tubuh itu didasari atas pikiran manusia. Memori juga tersimpan di dalamnya"

"Dan untuk penyakit tbc, saya akan membuat resep obatnya, dan pasien harus rutin meminum obat dan terapi" Jelas sang dokter.

"Meski begitu ini patut disyukuri karena dari kemungkinan kecil, Riku-kun berhasil melewati semuanya" Ujar dokter itu.

"Jadi begitu, terimakasih atas informasinya sensei" Balas Tenn membungkukan badan sebentar.

"Ini sudah jadi tugas saya. Saya akan terus memantau perkembangannya. Permisi, Saya pamit undur diri" Pamit dokter itu membungkukan badan.

Tak lama setelah dokter itu pergi, Tenn terhuyung dan hampir terjatuh jika tidak ditahan oleh Yamato dan Momo yang berada paling dekat dengannya.

Sebagian wajah Tenn tertutupi poni, selang beberapa saat Tenn mengangkat kepala dengan air mata yang telah mengalir keluar dan senyuman lega yang terukir.

𝐑𝐞𝐬𝐭𝐚𝐫𝐭𝐢𝐧𝐠 𝐚 𝐑𝐞𝐥𝐚𝐭𝐢𝐨𝐧𝐬𝐡𝐢𝐩 -《 Brothership 》[END]Where stories live. Discover now