PART.17

7K 537 74
                                    

:)

𝕾𝖊𝖑𝖆𝖒𝖆 𝖒𝖊𝖒𝖇𝖆𝖈𝖆:

Ah, ternyata glen alexaun. Ketua geng motor blackdragon.

Saat memasuki mansion keluarga wilson, yang iya lihat kini para sahabat-sahabatnya tengah asik mabar sesekali umpatan yang di keluarkan oleh satya maupun alan.

Iya bergegas menuju ke tempat sahabatnya sambil matanya menelusuri setiap mansion untuk melihat gadis yang di klaim dirinya.

"Wah si bos datang", ucap alan kaget melihat glen

" Dari kapan? ", tanya defrat

" Baru", singkat glen dan hanya di angguki defrat

"Sini bos kita mabar bar_", belum selesai berucap teriakan seorang gadis mengalihkan semua perhatian mereka yang seketika melotot terkejut melihat lisa yang sudah hampir jatuh dari tanggal jika glen berlari dengan sigap dan menahan pinggang ramping lisa.

" Area you okay prinses ", tanya delon dan dion yang sudah berada diantara glen dan lisa

"I'm okay brothers", ucap lisa yang masih menetralkan jantungnya yang berdegup kencang kaget.

" Kamu nggakpapakan", tanya glen dengan raut wajah Kawhatir

"Lisa nggakpapa kok", ucap lisa lagi

" Makanya dedek gemes jangan lari, huh jantung abang hampir copot aja", ucap satya dengan gaya alaynya.

"Sudah-sudah, mending sekarang kita ke meja makan", ucap alan menengahi (tumben normal ngomong nya nak)

" Ayok", ucap lisa semangat , begitu lucu pikir mereka

"Tunggu", panggil glen mencekal tangan lisa

" Kenapa kak? ", tanya lisa polos

" Kenapa pulang nggak kasi tahu", tanya glen menatap lisa tajam yang membuat sang empu ciut seketika

"Bang", cicit lisa pelan memanggil dion

" Nggak usah natep adek gue kek gitu", ucap dion menusuk dan menyadarkan glen yang sebenarnya masih Kawhatir dengan gadisnya ini(blm sah jamal, udah gadis lu aja).

"Maaf", tunduk glen merasa bersalah dan membuat satya alan terkejut.

" WHAT WHAT, MIMPI APA AING, YAAMPUN PLIS INI NGGAK LUCU GUE GILA, SAT KETUA KITA KEKNYA UDAH NGGAK WARAS DEH", heboh alan yang melihat glen berbicara lembut dengan seorang perempuan bahkan tak segan-segan meminta maaf, bisa di simpulkan sebenarnya glen itu mempunyai gengsi tinggi yang begitu sulit untuk mengakui sesuatu yang iya pendam sendiri. Namun, di depan mereka seorang ketua black Dragon pentolan nya SMA BIMA JAYA meminta maaf pada seorang gadis bahkan dengan caca si ppb saja, jika ingin meminta maaf itupun tidak tulus masih dengan datar-datarnya.

"Buat apa", tanya lisa tak paham

" Udah buat kamu takut", ucap glen

"BANGSUL DEMI SEMPAK CINDERELLA PUNYA DEFRAT, KAMU GENGS, GILA LANGKAH INI MAH", tanpa sadar pekikan satya yang membongkar rahasia DEFRAT bahkan tepat didepan seorang gadis mampu membuat sang empu malu bukan main, bahkan telinganya yang sudah semerah tomat mampu membuat dirinya jadi bahan tawa satya dan alan bahkan delon dan dion yang terkekeh.

" Gue tunggu di simpang lo", ucap datar DEFRAT dengan aura mencekat bahkan tatapan tajam ikut dilayangkan.

"Sory ngab,kelepasan",ucap stya dengan gaya peachnya.

" Kak defrat suka sama prinses Cinderella ya?",tanya lisa dan membuat sang empu semakin menundukkan kepala, sangking malu bukan main.

"Ng_nggak", gugup defrat dan membuat pekikan tertahan para sahabatnya yang sudah siap meledakkan tawa mereka

" WUAHAHAHA, ANJIR GUE NGAKAK, WUAH UHUK HAHA UHUK-UHUK, WOI AER MANA AER", tawa pecah alan yang langsung tersedak air liurnya sendiri dan berteriak meminta air.

"Eh, bang kak alan keselek tolongin", ucap lisa yang kaget

" Biarin aja dek, karma buat dia", ucap delon santai.

"Isss, nggak boleh gitu, ayok bantuin", ucap lisa yang sudah bercakak pinggang sambil melototkan mata marah.

" Gemoy banget", ucap glen tanpa sadar

"Astaga, adek abang lucu banget sih", ucap delon sambil mencubit pipi bakpao sang adik.

" Abang bantuin kak alannya dulu itu, hiks bantuin ", ucap lisa dengan tangisan yang membuat iya semakin menggemaskan dengan pipi bakpao yang sudah memerah, air mata yang sudah siap mengalir, bibir pinknya yang sudah semerah ceri dan dapat dipastikan membuat para lelaki menggigit pipi dalam tidak tahan melihat mahluk menggemaskan tersebut.

" Hah, iya-iya, cupcup jangan nangis ok", ucap dion sambil menyeka air mata sang adik yang sudah mengalir dengan menahan gemas untuk tidak mencubit kuat pipi bakpao lisa.

"Bantuin yaa", ucap lisa lagi dan langsung di angguki dion.

Sedangkan alan yang sudah tersedak sedari tadi langsung di berikan air dingin yang masih setengah beku dan alhasil membuat sang empu memekik kaget dengan air dingin yang langsung mengalir menyentak tenggorokannya.

" Anjeng, kalau mau bunuh gue jangan sekarang bangke, lo kira gue beruang kutub su", ucap alan memaki hancur satya.

"Ye bangsul, udah di kasi jantung minta ginjal lo, belum aja paru-paru lo gue jadiin sate goreng entar", ucap satya

" Ehm, mulutnya ", dehem glen menatap tajam kedua manusia kang gibah tersebut.

" Abang, anjeng apa, su juga apa? ", tanya lisa yang membuat semuanya gelagapan bingung mau menjawab apa.

" Ehh, itu wuehhe emmm", cengegesan alan yang bingung ingin menjawab apa ditambah dengan semua mata melihat kearahnya.

'Mak, tolongin adek'

"Hehe itu_", belum selesai berucap, teriakan seseorang dari belakang alan mampu mengejutkan mereka




Hai, tahu kok ini pendek, sory ya baru up ceritanya.

Hikss, aku lagi jatoh dari pohon mangga, makanya belum bisa ngelanjutin ceritanya, tangan aku rada ngilu gitu.

Bay, thanks banget udah selalu stay nunggu cerita ini.


Aku

⠀ 💧💧
👀🔵💠
🔵🔵💠
➿🔵🔵💠
🔵🔵💠 💠💠
🔵🔵 🔵🔵💠
🔵🔵🔵🔵🔵🔵💠
💧💧 💧💧
💧 💧 💧 💧
🎐 🎐


Me

◢💙◣ ◢💖◣
💙💙💙◣ ◢💖💖💖
◥💙💙💙💖💖💖◤
◥💙💙💖💖◤
◥💙💖◤
◥ ◤
You

Transmigration Polos Girl And Queen BullyingWhere stories live. Discover now