🏷 Prolog

5.2K 520 65
                                    

Tahun ajaran baru di mulai. Hiruk pikuk kampus di tengah kota kembali terdengar lagi.



Asahi berjalan pelan, menatap tanpa minat gedung kampus nya pagi ini.




Asahi benci tahun ajaran baru, dan Mashiho hafal itu.



Simple,  Alasan pemuda jepang berwajah datar itu benci ajaran baru adalah dia akan di tanyai keluarga nya tentang mate.





Asahi benci saat orang tua nya menanyai nya apakah dia menemukan mate di gedung baru. Atau menceramahi nya untuk sekedar menggali informasi siapa saja Alpha di kampus nya.


Oh ayolah siapa yang butuh sosok Alpha saat diri nya bisa melakukaan apapun sendiri?


Asahi lebih memilih sendiri.



Menghindari setiap pertemuan keluarga.



Dan menghindari berkeliling area kampus


Hanya satu tujuan nya



Dia tidak ingin bertemu Mate nya.


"Sa, minggir!"




Asahi mengerjap. Terkejut karena tiba-tiba tubuh nya di tarik oleh mashiho.





Dia menoleh, menatap sosok pemuda yang mendorong troli berisi berbagai macam cairan kimia, kedua alis nya menukik tak suka





"Asahi?" Panggil Mashiho, menepuk pundak Asahi yang termagu dengan raut wajah datar nya.





"Oh,..Ya?" Jawab nya dengan sedikit terkejut




Aneh..


"Kau kenapa?" Tanya nya lagi.





"Huh?"




Mashiho menghentikan langkah nya, memegang kedua bahu sahabat nya. "Kau aneh. Kenapa?"






"pheromone nya" gumam nya sedih




Mashiho masih kebinggungan, dia menatap Asahi dari atas hingga bawah. Hidung nya mengendus sisi leher pemuda itu. "pheromone mu aman. pheromone siapa yang kau mangsud?"





Asahi tiba-tiba menatap mashiho sedih. Sungguh dia sedih sekarang.




Boleh gak sih dia menghilang sekarang aja?





Hampir setiap masa sekolah nya dia selalu menghindari ini. Tapi di umur nya yang ke 21 tahun, dia..



"Aku mencium Aroma Lavender bercampur kayu manis.."



Ia mendapatkan mate nya.















─── : 🎀 ﹪ 🎀 : ───
That Day
Prolog
End 
─── : 🎀 ﹪ 🎀 : ───

That Day | Jaesahi✔Where stories live. Discover now