42. thankyou

10.4K 780 70
                                    

Sabtu, 09:15 AM

Hari ini, hari yang paling ditunggu-tunggu oleh Alarick akhirnya datang juga, Yap hari Sabtu

Alarick memutuskan untuk menelpon Asteria terlebih dahulu

"Halo" ucap Alarick saat sambungan teleponnya tersambung

"Napa?" Tanya Asteria

"Kamu udah siap by?" Tanya Alarick balik

"Udah" jawab Asteria singkat

"Aku otw kesana, bye" ucap Alarick lalu mematikan sambungan telepon itu

Setelah Alarick berpamitan kepada orang tuanya dan kakaknya, dia pun mulai melajukan mobilnya menuju mansion milik Asteria

•••

Asteria sekarang sedang menyiapkan pakaiannya. Tak lama, Asteria pun selesai menyiapkan pakaiannya untuk dibawa kemah hari ini

Tok...tok...tok

Asteria berjalan mendekat kearah pintu kamarnya yang sangat besar, dia pun membukakan pintu itu dan...

pak cepak cepak Jederrr

Dia melihat sosok tampan Alarick dan sialnya dia terlihat sangat tampan hari ini tapi Asteria tetap stay cool

Tak berbeda dengan Alarick, dia juga sangat terpesona dengan penampilan dan kecantikannya hari ini

"Hai" sapa Alarick agak canggung. Entah mengapa hari ini dia benar-benar gugup jika berhadapan dengan Asteria

"H-hai" balas Asteria gugup

"Syaland, gua kenapa gugup sih?!" Batin Asteria

Alarick sangat gemas dengan Asteria karena dia benar-benar lucu dan menggemaskan jika sedang gugup

Tanpa sadar Alarick mengelus pipi Asteria dengan lembut

"Kamu lucu, jadi pengen aku makan" bisik Alarick lalu menyelonong masuk ke dalam kamar Asteria

Asteria merasa jantungnya berdetak lebih kencang

"Cowok sialan" batin Asteria lalu berjalan kearah sofanya dan mulai mengemas barang-barangnya lagi

"Udah siap by?" Tiba-tiba sepasang tangan kekar melingkar di pinggangnya

Dan pastinya yang memeluk Asteria dari belakang itu adalah

ALARICK SYALAND

Alarick menaruh wajahnya di ceruk leher dan beberapa kali mencium leher putih milik Asteria membuat Asteria geli

"Lepasin!" Ucap Asteria tegas sambil berusaha melepaskan pelukan Alarick

"Sebentar lagi byyy" Ucap Alarick sedikit merengek tanpa melepaskan pelukannya

"Gua udah selesai, yuk berangkat" ucap Asteria sabar

Alarick pun melepaskan pelukannya dengan tidak rela tapi dia mengingat sesuatu yang membuatnya tersenyum kembali

"Lo bawa bahan makanan atau yang lainnya gak?" Tanya Asteria kepada Alarick

"Udah dong baby, kamu tinggal bawa barang-barang kamu aja" jawab Alarick sambil menoel-noel pipi Asteria

Asteria hanya mengangguk singkat lalu berniat untuk mengambil tas berwarna abu-abu tua yang berisi pakaian dan barang-barang penting miliknya

Tapi, Alarick terlebih dahulu menggendong tas itu

ALARIA Where stories live. Discover now