Setelah usia 2 tahun ia di bawa oleh sang ibu ke Jepang untuk tinggal bersama sang nenek yaitu ibu dari Hanbin sendiri. Nenek nya sama hal nya dengan Jennie murka terhadap pernikahan kedua Hanbin, bagaimana itu terjadi ketika Hanbin menghamili wanita asing dan membawanya kerumah mereka.
Dengan langkah yang sudah di putuskan Jennie ingin menetap di Jepang dan mengambil tindakan perceraian terhadap Hanbin bahkan nenek haruto pun begitu setuju akan itu. Walaupun sang nenek adalah ibu kandung Hanbin jika anaknya bersikap seperti bajingan tentu saja ia tak menyetujui hal itu.
17 tahun ini bagaimana Haruto di berikan tuntunan dengan baik dari cara bersikap, berperilaku,dan tutur kata yang baik. Nenek berserta ibunya benar-benar merawatnya tumbuh dewasa dengan watak yang seperti malaikat.
Satu hal yang begitu di takuti oleh Jennie "bagaimana jika Haruto tau jika ayah nya masih hidup dan ia juga punya saudara kembar, apa Haruto akan meninggalkan ku?" bukan hanya itu jujur saja Jennie takut banyak hal lain terhadap Haruto. Bagaimana jika Haruto tak memilihnya?? Jennie pun amat merindukan anak nya yaitu Travis. 17 tahun sudah ia lewati tanpa mengetahui kabar anaknya itu. Apakah Travis tumbuh dengan baik? Atau apakah Hanbin sama dengan dirinya? Yang tak memberitahu jika Haruto masih mempunyai ayah begitu begitu pun dengan saudara kembar nya.
Mungkin saja ia sudah bahagia bersama dengan keluarga baru Hanbin. Ingin rasanya Jennie membawa lari kedua anak kembarnya jikalah Hanbin tak membawa Travis ke London untuk di larikan sebelum ia mengungkapkan akan menikah lagi.
Haruto setelah kelulusan sekolah menengah atas ia berniat melanjutkan kuliahnya ke luar negeri, tapi tentu saja tak di setujui oleh ibunya. Apa yang harus ia perbuat untuk meyakinkan ibunya itu.
Haruto begitu menyayangi ibunya, sangat. Tapi bagaimana dengan impiannya? Menuntut ilmu baru di negara lain. Tentu dengan membawa nama ibunya untuk di banggakan juga.
Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
"Aku tau Tuhan akan memberikan ku kemudahan, aku akan menerima dengan begitu tulus jika suatu saat akan menjadi kebaikan buatku dengan ibu dan begitu pun semua masalah akan aku terima jika itu sudah kehendak" Haruto.
