chapter 37

365 30 0
                                    

1 bulan kemudian

Di hospital besar seoul

No one P.O.V

Kehidupan luhan sudah tidak terurus sejak mirae tidak sedarkan diri dari komanya . badan luhan sangat kurus . muka luhan pula pucat . dan luhan selalu jatuh sakit . yang menjaga luhan sekarang adalah dyo hyung . sehun juga selalu datang melawat mirae . sehun selalu berborak borak dengan mirae . orang tua luhan dan orang tua mirae pula selalu melawat mirae . mereka juga tidak putus putus memberi kata kata semangat pada luhan dan juga mirae . mereka masih tidak tahu hal yang sebenar kerana dyo hyung tidak membenarkan luhan menceritakan hal yang sebenar kepada keluarga luhan dan juga keluarga mirae takut keadaan akan jadi bertambah teruk .

Luhan P.O.V

Pada malam yang dingin ini , luhan menemani mirae di hospital . luhan yang berada disebelah mirae terus menatap muka mirae yang penuh dengan kesan luka yang dialami akibat dilanggar bulan lepas . selepas hal itu berlaku , jessica sudah tidak datang menunjukkan mukanya didepan luhan lagi . tapi luhan tidak kisah pasal hal itu . yang dikesahnya , bila mirae akan sedar . dirinya sudah tidak sanggup menahan rindu yang semakin lama semakin menyakiti hatinya dan dirinya sendiri . dia sudah tidak sanggup hidup seperti sekarang ini . dia juga sudah banyak kali tidak masuk office . dyo hyunglah orang yang paling banyak memberikan kata kata semangat pada dirinya untuk terus sampai ke tahap ini .

Luhan menggenggam tangan mirae dan mencium jari jari mirae . air matanya yang ditahan dari tadi sudah pun membasahi pipinga . sungguh dia rindu hendak mendengar leteran dari mulut mungil tu . dia rindukan semua benda tentang mirae . luhan pun meletakkan kepalanya di sebelah tangan mirae dan melelapkan mata buat beberapa minit . tangannya masih menggenggam tangan mirae lagi . sedang dia melelapkan mata dia , dia terasa ada benda yang bergerak gerak di dalam genggaman tangannya . luhan cepat cepat membetulkan posisinya . alangkah gembiranya dia saat itu apabila mirae sudah membuka matanya .

Luhan : sayang . sayang tak apa apa ke ? Sayang sakit dekat mana ? Sayang jangan buat oppa risau lagi ok .

Namun tiada kata kata dari mirae . mirae memandang luhan dengan pelik .

Mirae : kau siapa ? Aku dekat mana ?

cawan kaca yang dibaling begitu sahaja , seperti itu jugalah hati luhan sekarang ini . mirae hilang ingatan ? Tak . tak mungkin . dia takkan hilang ingatan . tak takkkk . jerit luhan di dalam hati luhan

Luhan : sayang , awak bergurau eh ? Saya luhanlah . suami awak .

Mirae : suami ? Sejak bila aku kahwin ? Arghhh . aku taknak tengok muka kau dekat sini lagi . keluar ! Keluarrrr !

Luhan tetap berdegil juga tidak mahu keluar . mirae sudah meronta ronta dan membaling bantal yang ada dikepalanya kepada luhan . tiba tiba datang 3 orang nurse dan seorang doktor kebilik mirae .

Doktor jihyo : en luhan , ada baiknya awak keluar dulu . demi kebaikan isteri en .

Luhan pun keluar dengan perasaan yang bercampur baur . luhan terus pergi ke rooftop hospital tersebut dan duduk di bangku yang telah di sediakan . mirae hilang ingatan ? Tak , tak . dia tak hilang ingatan . dia bergurau je tu . gelak luhan seorang diri di rooftop hospital tersebut . tetapi yang peliknya , ada cecair yang keluar dari mata luhan dan yang pastinya cecair itu adalah air mata

TBC

[H] Kau Milik Aku Seorang ! [ L U H A N ] [ new acc ]Where stories live. Discover now