27

1.8K 308 1
                                    

"Aku harus memanggilmu dengan sebutan apa? Midoriya-kun? Izuku-kun?" tanya Melissa

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Aku harus memanggilmu dengan sebutan apa? Midoriya-kun? Izuku-kun?" tanya Melissa.

"Panggil saja aku ... Deku," jawab Midoriya.

Kini ketiganya tengah berjalan keluar gedung.

"Deku? Nama panggilan yang aneh, ya."

"Kamu panggil saja aku Melissa," lanjut gadis itu.

"Dan kalian bisa panggil aku (M/n)!" timpal bocah kucing itu, ikut berbicara.

"Eh?" Melissa dan Midoriya menoleh, lalu keduanya tertawa.

"Ha'i, ha'i tuan muda." Melissa mengacak acak rambut (M/n).

"Kenapa kau malah mengikuti Lucas?!" protes pemuda surai hitam itu, ia menutupi rambut depannya sembari menjauh.

"Kemarilah (M/n)!"  Tidak tahan dengan ke imutan bocah yang sudah di anggap seperti adiknya, Melissa berusaha mengejar (M/n).

"Tidak mauuuu!"

(M/n) berlari hingga keluar gedung, karena tidak memperhatikan jalanan, ia menabrak seseorang.

Bruk...

Orang itu reflek menahan punggung (M/n) saat bocah itu terhuyung kebelakang, menariknya kedalam sebuah pelukan.

"Ada apa ini?"

"Oh ... Lucas ..." Melissa menahan tangannya di kedua lutut, kehabisan nafas akibat mengejar (M/n). Di belakangnya ada Midoriya yang ikutan mengejar, karena takut tersesat di dalam gedung penelitian.

"Kalian lari-larian di dalam gedung?" heran Lucas.

"Kak Melissa duluan yang mengejarku," sanggah (M/n), bersembunyi di belakang kakak angkatnya.

"Kau pasti buat masalah kan, hingga Melissa marah." Lucas menjitak kepala adiknya.

"Bukaaan!" (M/n) menjauh lagi, kini ia bersembunyi di belakang Midoriya yang tengah kebingungan.

"Oh, siapa dia? Temanmu?" tanya pemuda tinggi itu.

"Dia Deku-kun, murid paman Might dan juga teman sekelas (M/n)." Melissa memperkenalkan Midoriya.

"Pasti susah yang satu kelas dengan bocah merepotkan itu," (M/n) melirik tajam Lucas.

Terkekeh sejenak, pemuda surai dark grey itu melanjutkan ucapannya. "Perkenalkan, aku Lucas, Pelayan pribadi tuan muda (M/n)." Lucas membungkuk sopan, ala butler bangsawan.

"JANGAN MENGARANG CERITA!!!" proter (M/n), melompat-- ekhem ... karena tidak sampai-- memukul kepala kakaknya.

"Anda malu tuan muda?" goda Lucas, menghindari serangan-serangan yang di arahkan ke dirinya.

"Tuan muda?" gumam Midoriya.

"TIDAK! JANGAN PERCAYA MIDORIYA! ORANG GILA INI ADALAH KAKAK ANGKATKU!!" (M/n) berusaha menaik tangannya yang di tangkap Lucas.

Black cat (Bnha X M!Reader)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang