"Jisung mah gak bisa diajak tukar pikiran"
Adalah apa yang Chenle katakan pada Jaemin hyung yang tidak sengaja aku dengar sore itu. Lucunya aku sudah tidak tersinggung lagi. Hatiku seakan ikut membenarkan apa yang Chenle keluhkan. Aku memang semonoton itu, aslinya. Berbeda dengan Jeno hyung yang sebenarnya sangat dewasa dan bijak. HAHAHAHAHAHAHA.
Memang kenapa sih? Kalau itu alasan untuk putus denganku kenapa dia mau menghabiskan banyak hari dengan aku yang datar ini? Kenapa dia harus menunda sampai sejauh ini? Akhhhhhhhh, memang seharusnya aku mendengarkan nasehat Yuta hyung bahwasanya berkencan dengan seorang sosial butterfly tidak selamanya menyenangkan. Yah, aku paham itu sekarang.
Sekarang apa ya? Aku bingung mau menuangkan apa di sini. Anw kemarin Jaemin hyung ulang tahun. Anak itu tumbuh dengan cepat. Jika Jaemin hyung semakin menua berarti aku juga ikut menua. Waktu benar-benar berjalan dengan cepat, kecuali waktu melihat Jeno dan Chenle bersama aiguuuuu rasanya waktu berjalan saaaaaaaaaaaaaaaaaangat lama.
Jangan tanya soal move on ya. Kalau ditanya masih cinta ya tentu saja masih. Mematikan perasaan tidak semudah itu tau. Sebentar aku dipanggil haechan gembul.
TUNGGU YA!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!
YOU ARE READING
Suara dari Jisung (Chenji)
FanfictionWarn ; BxB! [ Soft story ] #1 Romantic boy 10/02/20 Sijeuni, ini Diary ku tentang Chenle Bagiku Chenle bukan hanya sekedar teman atau rekan kerja. Chenle itu sumber bahagia ku. Meskipun aku tidak menunjukkan betapa aku menyukainya, tapi percayalah a...
