Rose dan Jaehyun kini tengah berjalan di lorong rumah sakit. Mereka telah bertemu Dokter Angga, selaku pengganti Dokter June.
Tautan tangan mereka menemani kedua pasangan selama melewati lorong rumah sakit.
Jaehyun melirik sang istri yang terdiam, selepas mendengar perkataan Dokter Angga tadi. Ia cium punggung tangan sang isteri, lalu membuka pintu mobil, dan mempersilahkan Rose untuk masuk.
Rose tersenyum kecil sebagai respon.
Di dalam mobil, Jaehyun menyalakan lagu dengan volume kecil. Selama perjalanan berlangsung, tak ada percakapan yang terjadi.
Jaehyun tahu suasana hati sang istri tengah berantakan. Sesekali ia menangkap pandangan kosong milik sang istri.
Tangannya meraih jari jemari Rose. Ia genggam dengan erat, sebelum membubuhkan kembali kecupan ringan di punggung tangan tersebut.
"Jangan terlalu dipikirin. Nanti saya bantu cari pendonor buat Bunda kamu."
"Bukan begitu Mas.." Rose kini menatap Jaehyun dengan gusar, matanya mulai berkaca-kaca.
"Mas denger sendiri kan kata Dokter Angga? Jantung Bunda semakin hari semakin lemah."
"Saya.."
"Cuma belum siap buat kehilangan Bunda.." Rose tatap tautan tangan mereka. "Saya belum ngebahagian Bunda Mas."
"Selama ini juga saya cari pendonor yang bersedia buat Bunda saya. Tapi gak membuahkan hasil Mas." Rose melepas paksa tautan tangan mereka.
Lalu meremas rambutnya, menyalurkan emosi yang ia rasakan. Kedua kakinya terangkat di kursi mobil. Ia menunduk, menyenderkan kepalanya di tungkai kakinya.
Dengan pelan, sayup sayup isakan tangis Rose memasuki gendang telinga Jaehyun.
Jaehyun menggigit bibirnya. Tangannya terangkat untuk memukul pelan punggung sang istri yang bergetar pelan. "Nangis aja gakpapa. Jangan ditahan."
"Saya selalu ada buat kamu."
"Dunia mau ngedenger suara tangis kamu. Lepasin aja. Gakbakal ada yang protes."
"Nangis bukan berarti kamu lemah."
"Mas.. hiks.." dan detik berikutnya isakan tangis Rose semakin membesar.
Jaehyun kini tengah menggenggam tangan Rose. Ia ingin selalu ada di sisi Rose disaat ia tengah lemah.
Ia ingin menunjukan rasa sayangnya yang tulus kepada sang istri.
"Kamu hebat."
TBC
22 - 12 - 2021
YOU ARE READING
❝Crazy Mission❞
Fanfiction-Jaerosé fanfic Anda butuh seseorang, untuk menghancurkan acara pernikahan mantan, musuh, atau orang lain? Silahkan hubungi kami! karena kami siap membantu anda! • • • Rosela Andita, harus menjalankan misi gila! Demi bisa membayar semua hutang pe...
