Darkness 🔞

8

Setelah kejadian beberapa waktu yang lalu semuanya kembali normal seperti biasanya, pagi ini Gun sedang menyiapkan sarapan untuk suaminya

"Kau sudah lama tidak aku paksa untuk makan sayur Off, maafkan aku jika pagi ini harus memaksa mu untuk makan sandwich di pagi hari" kekeh Gun membayangkan bagaimana reaksi suaminya nanti

"Selamat pagi baby" Gun terkejut saat Off memeluknya dari belakang

"Selamat pagi sayang, sekarang duduk dan tunggu aku di meja makan lima menit lagi. Aku akan membuat susu sebentar" ucap Gun menatap Off dari samping

"Baiklah aku tunggu" balas Off lalu mengecup pipi Gun singkat

Beberapa saat kemudian datang dengan membawa dua gelas susu

"Ada apa dengan ekspresi mu?" Tanya Gun menggoda Off yang sedang memandang Sandwich di depannya

"Ayolah kau tahu betul dengan ekspresi ku Gun, Bagaimana jika aku hanya minum susu saja?" Off mencoba membujuk Gun

"Sayangnya aku sedang tidak ingin bernegosiasi dengan mu sayang "

"Baiklah aku akan meminta bonusnya pada mu nanti malam jika aku menghabiskan sandwich ini" Off segera memakan sandwich yang berisi sayuran itu dengan perlahan

"Habiskan itu dan kau akan mendapatkan apa yang kau mau"

Hari ini Gun tidak memiliki jadwal di rumah sakit itu artinya dia bebas melakukan apapun hari ini

"Apa hari ini kau akan pergi Off?" Tanya Gun yang saat ini sedang berbaring di sofa dengan pangkuan Off sebagai batalnya

"Aku akan menemanimu hari ini, kau ingin pergi jalan-jalan atau hanya di apartemen" Off menunduk membenarkan poni Gun

"Aku ingin seperti ini dulu, aku sudah lama tidak bermanja-manja dengan mu" ucap Gun tangannya bermain dengan kancing kemeja Off

"Maaf aku selalu sibuk baby, apa kau ingin sesuatu?" Tanya Off

Gun mengangguk "Aku ingin ice cream tapi stok di kulkas sudah habis"

"Baiklah kau tunggu disini aku akan pergi membeli ice cream" Off mengambil kunci mobilnya yang tergeletak di atas meja tidak jauh darinya

"Aku tidak mau kau pergi, Mew saja yang membelinya" saran Gun yang mengambil ponselnya dan mengirim pesan singkat pada Mew

"Apa kau bertanya padanya dimana saat ini?" Tanya Off

"Aku tidak bertanya dimana dia saat ini, yang aku tau saat ini aku sedang bersama mu" Gun tersenyum lebar membuat Off gemas dan mencium pipinya

"Kenapa kau sangat menggemaskan baby"

"Dan kenapa kau sangat tampan sayang"

"Karena jika aku menjadi menggemaskan kau akan mengejekku"

Gun tertawa mendengar perkataan Off "kau yang menggemaskan akan membuat ku selalu tertawa saat melihat wajahmu sayang" ucap Gun di sela tawanya

"Dan kau yang mendesahkan nama ku akan membuat ku semakin bergairah baby" perkataan Off barusan membuat Gun merona.

Bunyi bel apartemen menghentikan candaan mereka, membuat Gun bangun dan sedikit berlari menuju pintu. Setelah memastikan siapa yang datang Gun segera membuka pintunya

"Hai Gun, aku membawakan semua pesanan mu" ucap Mew memberikan sekantong belanjaan pada Gun

"Hehehe terimakasih Mew, kau tidak ingin masuk lebih dahulu? Di dalam ada suamiku" ajak Gun

"Aku tidak ingin mengganggu kalian Gun" kekeh Mew "masuklah kau membuat tuan Off menunggu. Aku akan kembali ke markas. permisi Gun" lanjut Mew berpamitan