[√] midnight couple • DOYOUNG TREASURE

13

Malam itu kesemua pelajar menghadiri acara unggul api. Masing-masing mengambil tempat pada unggun api yang disiapkan kumpulan mereka

" sampai sekarang ke kau masih pandang aku dengan masa lalu aku han yuri? Semua yang aku buat kau tak pandang ke sayang? "

Batin doyoung mengeluh berat. Api yang membara dimain dengan kayu ditanggannya. Bosan betul rasa nak menyendiri je

" hey u kenapa ni? "

Doyoung mengangkat wajahnya apabila mendapat sapaan dari hanmin rakan perempuannya

Hanmin yang duduk dekat saja dengannya dijarakkan. Kan yuri nampak tak pasal gaduh lagi

" nothing just main dengan api je "  jawap doyoung mengukirkan senyuman dibibirnya

" kesian i tengok u " kata hanmin tiba-tiba

" kenapa? "

" yelah yeonchin kat sana seronok je tapi u? Sorang ii kat sini nasib i ada " ujar hanmin tersenyum kearah doyoung

Doyoung tidak membalas dan hanya tersenyum sahaja dengan apa yang dikata hanmin. Mungkin yuri lebih selesa kalau dia takde?

" daripada u berseorangan kat sini jom ikut i jalan-jalan " kata hanmin

" mana? "

" mana ii saja ambil angin malam " jelas hanmin dan doyoung angguk setuju

Dia tanpa berfikir mengikuti hanmin meninggalkan unggun api. Jeongwoo yang melihat itu tersenyum sinis

Kau dah mula perangai lama kau ya doyoung haha inilah peluang berharga aku nak dapatkan yuri balik

" junkyu aku pergi nak kencing jap " bohong jeongwoo terus mengorat langkah pergi sebelum sempat junkyu membalas

Hutan yang gelap itu dimasuki doyoung dan hanmin. Ini kali pertama dia jejakkan kaki ke tempat ini tapi hanmin kelihatan seperti sudah biasa dengan tempat ini

" hanmin kita nak pergi mana ni? Kita dah jauh dari khemah la " tanya doyoung masih meneruskan perjalanan mengikuti hanmin

" sikit je lagi depan tu saja "

Doyoung mengikuti hanmin setapak demi setapak dan akhirnya hanmin berhenti dari berjalan

Doyoung dan penat berjalan lalu duduk ditanah

" u nak air? " soal hanmin

" boleh juga "

Botol air mineral diberi pada doyoung. Doyoung meneguk air itu hingga habis kerana kelelahan

Namun tanpa dia sedar air yang diberi hanmin ialah air yang bercampur pil perangsang yang telah hanmin masukkan

Badannya mula panas, nafsu lelakinya kelaur apabila memandang hanmin

" sayang kenapa? "

Sentuhan dari hanmin mengejutkan doyoung. Laju saja doyoung menjauhkan diri dari hanmin

Bajunya ingin saja dibuka kerana terlalu panas namun ditahan dan nafsu nya juga semakin tidak terkawal bila melihat hanmin membuka bajunya dan hanya bra saja yang ada

" i tahu...u nak ni kan? Fuck me doyoung i tahu u nak " bisik hanmin menyentuh lembut dada doyoung

" ah- stop it hanmin ah " desah doyoung menyingkirkan tangan hanmin dari menyentuhnya

Doyoung bangun dari duduk berfikir untuk beredar. Doyoung berlari laju meninggalkan hanmin

Kakinya kelelahan dan tidak larat untuk berlari lagi akhirnya berhenti. Doyoung duduk mengambil nafas lama kelamaan matanya mula layu dan akhirnya dirinya jatuh ketanah tidak sedarkan diri

.
.
.

Kelopak mata dibuka apabila bunyi bising memasuki pendengarannya. Benda pertama yang dia lihat adalah yuri yang sedang berbual dengan seseorang

Seseorang itu adalah jeongwoo jihoon hyunsuk dan mashiho

Yuri memandang doyoung apabila tanggannya disentuh lelaki itu

" doyoung awak okey? Nak air tak? " ujar yuri sebaik saja doyoung membuka mata

Doyoung mengelengkan kepalanya. Sakit betul kepalanya

" apa jadi dekat aku shiho? Apsal kepala aku pening gila " tanya doyoung memicit kepalanya yang berdenyut

" tadi kitorang jumpa kau pengsan kat hutan. Nasib la hanmin yang jumpa kau masa tu " kata jihoon

" hanmin? T-tapi dia tadi- "

Doyoung menghentikan omongannya apabila teringat akan sesuatu. Yuri jeongwoo hyunsuk jihoon dan mashiho masih menunggu apa yang ingin dikata doyoung namun doyoung menyuruh jeongwoo jihoon hyunsuk dan mashiho keluar dan meninggalkan dia dan yuri dikhemah

" sebernanya apa yang jadi? Buat apa pergi hutan tu malam-malam? " soal yuri sebaik saja mereka berempat pergi

Doyoung bangun dari tidur membetulkan posisi nya

" tadi saya dengan ha-

Belum sempat doyoung berkata, hanmin memasuki khemah yang diduduki mereka dengan membawa roti dan air mineral

" u dah okey ke? Ni ada roti dengan air jangan lupa makan " pesan hanmin memberi roti dan air mineral itu kepada doyoung

Doyoung mengangguk lantas berterima kasih

" cepat sikit kitorang dah nak tidur " pesan hanmin serius pada yuri yang masih didalam khemah mereka sebelum dia keluar

" cerita esok jelah, saya keluar dulu " pamit yuri namun sempat dihalang doyoung

" saya ikut " kata doyoung terus membuka selimut yang menutupi kakinya

" eh eh nak pergi mana saya pun dah nak tidur la. Awak rehat la sini " halang yuri kembali menyelimutkan doyoung

" taknak. Saya tidur luar dengan yedam " kata doyoung terus menarik yuri ikut keluar