67

8 6 11
                                    

VALEN'S POV:

" eh zo gw kepikiran kalo gw mau cek hp nya Lena gw penasaran siapa tau ada sesuatu di hp nya" bisik Valen pada Kenzo didalam kelas

"yaudah" jawab Kenzo

" tapi pasti Lauren Ama Jennifer kan ngawasin kita, gimana caranya biar mereka ga tau kalo kita buka hp nya Lena dan supaya Lena juga keluar dari kelas" tanya Valen sambil menatap Kenzo karena tempat duduk Valen di depan bangku nya Kenzo

" kaya nya harus ajakin Bryan juga deh soal ini" ucap Kenzo

"iyaa gw juga mikir gitu" sahut Valen

" gw punya rencana, nanti pas jam kelas nya selesai gw kasih tau" ucap Kenzo

" kalian kenapa malah ngobrol" bentak dosen itu karena melihat Valen dan Kenzo yang dari tadi berbincang bincang

"g-ga pak" jawab Valen

" jangan ngobrol lagi" tegas dosen itu

" iya maaf pak" jawab kenzo

" eh Jen kita harus hati hati Ama mereka, gw yakin mereka rencanain sesuatu buat kita" bisik Lauren pada jennifer

" iyaa apalagi dari tadi gw liatnya mereka bisik bisik gitu sambil ngeliatin Lena" sahut Jennifer

1 jam pun berlalu..
kelas pun telah selesai dan karena mereka masih ada 1 kelas lagi jadi mereka memutuskan untuk menunggu di kampus saja dibandingkan harus pulang ke rumah.

" gimana zo?" tanya Valen
lalu Kenzo pun membisikkan sesuatu kepada Valen, dan setelah itu Valen mengatakan "oke"
setelah itu Kenzo pergi ke tempat duduknya Bryan dan mengajak nya keluar.
sambil menunggu Kenzo menjalankan rencananya, Valen pun memainkan handphone nya sambil mendengarkan musik lewat earphone.
ternyata dari kejauhan diam diam Lena ngeliatin valen

'gw kangen banget sama lu val'(batin Lena)

Valen yang merasa diliatin pun akhirnya melihat ke arah Lena dan mereka saling melihat dari kejauhan tetapi tak lama Valen mengalihkan pandangannya.

' apa lu udah benci sama gw val sekarang gara gara sifat gw'(batin Lena)

sudah sekitar 10 menit Valen menunggu lalu tiba tiba ada yang teriak teriak mengatakan kalau Bryan jatuh dari rooftop. Lena yang mendengar itu pun langsung panik

" eh beneran?" tanya Lena pada orang yang tadi berteriak di kelas

"iya sekarang lagi di UKS" sahut orang tersebut.
setelah mendengar itu Lena langsung berlari keluar dari kelas dan sepertinya terlihat ia tidak membawa handphone nya

Valen yang mendengar itupun sempat panik, karena Kenzo tidak memberi tau seperti apa detail rencananya, Kenzo cuma bilang kalau dia akan membuat Lena, Jennifer, dan lauren keluar dari kelas.
Valen sempat berpikir kalau ini nyata atau cuma bagian rencana dari Kenzo.
tetapi ia berpikir ulang kalau tadi kan Bryan keluar dengan Kenzo, dan masa iya tiba tiba Bryan jatuh dari rooftop seperti ga masuk akal, sekalipun iya kenapa Kenzo tidak memberitahunya. jadi ia putuskan untuk tetap tenang sambil menunggu Lauren dan Jennifer juga keluar.
sementara itu Lauren dan Jennifer terlihat kaget, tetapi mereka tidak keluar kelas mereka tetap duduk di bangku mereka.

'itu mereka ngapain disitu si'(batin Valen)

Valen pun bingung harus bagaimana, ia Takut kalau ia mengulur waktu malah nanti Lena keburu balik. Saat itu ia ingin chat Kenzo tetapi handphone nya Sudah lowbat, jadi mau tidak mau ia harus melakukan sesuatu.
Saat itu Valen melihat hanya ada tas di atas mejanya Lena, ia pun berpikir kalau Lena pasti menyimpan handphone nya di dalam tasnya, karena tadi ia tidak melihat Lena memegang hp saat berlari keluar, dan sepertinya baju ataupun celana Lena saat itu tidak ada kantongnya yang bisa digunakan untuk menaruh hp

Valen pun berjalan mendekat ke arah bangku nya Lena dan ia melihat tali sepatu nya lepas, lalu ia berhenti dan duduk di bangku Lena sambil mengikat tali sepatunya dulu.
setelah selesai mengikat tali sepatunya, ia bertanya pada Lauren dan Jennifer

" kalian masih ada kelas lagi gak?" tanya Valen pada mereka, tetapi tangannya sambil merogoh ke dalam tasnya Lena untungnya Lauren dan Jennifer tidak sadar akan hal itu

" ga ada" sahut Jennifer

" oh gitu, terus kenapa kalian ga pulang?" tanya Valen

" ya kita mah biasa pulang malem, karena setelah selesai kelas biasa bantuin dosen dulu" sahut Lauren

'bantuin dosen tapi ko malah duduk disini'(batin Valen)

" oh, bantuin apa?" tanya Valen dan akhirnya ia mendapatkan handphone nya Lena lalu memasukannya kedalam kantong celana nya

" ya ga tentu, kadang mereka nyuruh kita sesuatu gitu" jawab jennifer

" oh gitu yaudah gw ke toilet dulu ya kebelet" ucap Valen sambil meninggalkan mereka

" oke" sahut Lauren dengan sedikit berteriak

LENA'S POV:

sesampainya di UKS Lena langsung berlari menuju Bryan yang sedang terbaring dengan beberapa perban ditubuhnya

" BRYANN KENAPA LU BISA BEGINII? BANGUN PLISS" teriak Lena sambil menangis
saat itu ada Kenzo yang sedang berdiri di samping ranjang nya Bryan

"zo ini kenapa dia bisa begini?" tanya Lena dengan panik

" gw gatau, tapi sebelum itu si tadi dia bilang ke gw kalo dia cape, dia itu cinta Ama lu tapi lu begitu Ama dia" jawab kenzo yang membuat Lena semakin kejer nangisnya

" maafin gw pliiss maafin gw, gw ga maksud buat lu kaya ginii...."

" pliss gw mohon sadarr brayy"

" gw cinta sama lu gw sayang banget sama lu pliss sadarr" tangis Lena yang semakin menjadi

sementara itu Kenzo hanya tertawa kecil melihat tingkah Lena

" brayy lu denger gw kann...."

" aku cinta sama kamu sayangg, aku juga gamau putus dari kamuu"

" aku mohon sadarr pliss" teriak Lena sambil menggoyangkan tubuhnya Bryan

" lu semua kenapa pada diem aja sihh, lu juga zo kenapa diem ajaa" teriak Lena karena melihat Kenzo dan beberapa orang hanya diam saja

" ya terus gw harus ngapain?" tanya Kenzo

" ya apa kek bawa Bryan kerumah sakit kek apa gituu kenapa malah diem aja sihh... hikss" teriak Lena sembari menangis tetapi tidak ada yang menjawab perkataan Lena

" woyy kalian semua punya kuping ga sihh" teriak Lena

lalu tiba tiba Bryan mengedipkan matanya

" apa Lo kedip kedip" kesal Lena yang masih belum sadar bahwa Bryan hanya berpura pura

'eh bentar bentarr, Bryan kedip berarti...'(batin Lena)

sedangkan Bryan, Kenzo haanya tertawa

" oh jadi ternyata lu masih cinta sama gw" ucap Bryan menggoda Lena

" JADII LU BOONGAN DOANGG?" kesal Lena

"kenapa emangnya? takut ketauan kalo masih sayang Ama gw" sahut Bryan sambil menatap Lena

" ihhh ga lucu ya lu kira lucu apa hah?" ketus Lena sambil ingin pergi tetapi Bryan menahannya dan memeluk Lena dari belakang

" Len please jujur sama aku Len apa yang ngebuat kamu jadi begini" ucap Bryan dengan lembut pada lena dan Lena hanya terdiam

" apasi lu lepasin gak" ketus Lena sambil berusaha melepaskan dirinya dari Bryan tetapi Bryan memeluknya dengan kencang

" tadinya gw pikir lu beneran udah berubah dan gw sempet mikir buat mundur, tapi setelah liat lu kaya gini gw jadi yakin kalo lu sebenernya cinta sama gw" ucap Bryan sambil tersenyum

'aduh jantung gw'(batin Lena)

" ga usah kepedan lu" ketus Lena

" loh kepedean gimana? jelas jelas tadi lu teriak teriak bilang lu cinta sama gw lu sayang sama gw" jawab Bryan sambil tertawa

' duh kenapa gw iri ya, gini amat jadi jomblo'(batin Kenzo)
dan akhirnya Kenzo keluar dari UKS karena ga mau menganggu mereka

#i hope you like and enjoy, don't forget to vote and comment see you next chap🤗👐

Detective Psychopath MysteryOù les histoires vivent. Découvrez maintenant