di kampus..
" ekhem" ucap amora meledek melly karena melihat melly menggandeng tangannya alvin
" keselek sendok gw" ucap amora
" haha lu kira gw percaya gitu" sahut melly
" ya lagian siapa yang beneran ck" sahut amora
" terus ngapain lu? ngeledekin gue?" tanya melly
" ya lagian" kesal amora
" lagian apaan anjir lu juga kan punya pacar, gandeng pacar lu lah sana bye gw ke kelas duluan ama alvin"ucap melly
" DIH ANAK SIALAN NINGGALIN GUE DEMI PACAR" kesal amora
" eh setan berisik" ketus Ivan
" lu juga jadi pacar gabisa romantis apa?" kesal amora
" ya terus gue harus gimana Jancok?" tanya Ivan
" ya romantis kek apa kek gitu, ini malah nyari ribut mulu capek gue" kesal amora
" lah yang nyari ribut siapa? lu kan" sahut Ivan
" ko gue?" kesal amora
" ya emang lu setan" ketus Ivan lalu ia berjalan meninggalkan amora
" eh sialan lu ya bikin gue ga mood aja, ya udah Sono bodo amat" teriak amora
" lama lu bukannya jalan, kelas udah mau mulai" kesal ivan yang berbalik badan lalu menarik amora yang membuat kesalnya amora berubah menjadi salting
LISA POV
seperti biasa, Lisa sedang kerja part time di kamarnya untung saja laptop nya sudah bener. dan tiba tiba saja ia mendapatkan chat dari Michael
karena chat dari Michael pun akhirnya Lisa membereskan laptop nya lalu bersiap siap. tak lama dari itu terdengar suara ketokan pintu kamarnya lisa
tok..tok..tok
" iya sebentar" ucap Lisa sambil berjalan menuju pintu, dan membuka kan pintu nya dan ternyata itu Michael
" udah siap?" tanya Michael
" emang mau pergi kemana si?" tanya lisa
" ya jalan jalan aja kemana kek gitu bosen gw" sahut Michael
" oke wait ya" ucap Lisa lalu ia kembali masuk ke kamarnya dan mengambil laptopnya yang sudah di bereskan.
VALEN POV
saat itu Valen sedang dikamarnya dengan kondisi lampu yang gelap gelapan dengan sedikit cahaya dari lampu kecil, karena kamar valen tidak ada jendela jadi tidak ada penerangan cahaya matahari. ia baca buku novel dengan lampu kecilnya, karena hari itu ia lagi ingin bersantai di kamarnya dan males kemana mana.
saat sedang baca novel horor, Valen pun terbawa suasana dan ketakutan, sampai seketika ada ketokan pintu, Valen pun kaget karena dari tadi ia membaca dengan tegang
" Valen" terdengar seperti ada yang memanggil nya dari luar kamar, Valen pun semakin ketakutan
tok..tok...tok
valen keringet dingin karena ketakutan, ia tidak tau harus ngapain. akhirnya ia memutuskan untuk membuka pintu kamarnya dengan berjalan perlahan lahan. sampai akhirnya ia membuka pintu sedikit demi sedikit
"duarrr"
"arghh"
" gila lu ya ngangetin orang aja" ketus Valen pada Kenzo karena ternyata itu adalah Kenzo
" gw bosen njir" sahut Kenzo
" ya tapi ga usah ngagetin orang juga jantung gw copot ni" ketus Valen
" mana? masih idup kan lu" sahut Kenzo
KAMU SEDANG MEMBACA
Detective Psychopath Mystery
Mystery / Thriller2 kelompok detective yang bertemu di kampus London yang ingin menyelidiki masalah di kampus itu yang belakangan ini banyak kasus orang meninggal setiap harinya Tetapi lama kelamaan mereka semua mulai menyukai satu sama lain , karena ternyata mereka...
