71

18 6 3
                                    

AMORA'S POV:

setelah ia meninggalkan Ivan sendirian di dapur, Amora pergi ke kamarnya dengan raut wajah yang kesal. dan langsung membaringkan tubuhnya di atas ranjang

" cowo sialan dasar" kesal Amora sambil memukuli bantalnya.
dan tiba tiba saja terdengar suara yang membuka pintu kamar amora.

" udah deh lu ga usah kesini bikin gw tambah kesel aja" ketus Amora karena menyangka yang datang itu Ivan

" paan si lu mor napa dah" sahut seseorang yang suaranya terdengar bukan ivan, dan akhirnya Amora menoleh dan ternyata itu adalah Melly

" oh lu" ucap Amora sambil melihat Melly

" lu napa si mor" tanya Melly

" gatau ah males gw" teriak amora
Melly yang mendengar nya pun kebingungan dan akhirnya ia pergi untuk memanggil Ivan

tak lama kemudian Ivan pun datang ke kamar Amora dengan kondisi tangan yang masih di penuhi sabun dan baju yang basah. setelah melihat Ivan Amora hanya tertawa

" lu ngapain disini aahahha" ucap Amora sambil tertawa melihat Ivan

" lu ga kenapa napa mor" panik Ivan

" hah?" Amora bingung akibat pertanyaan Ivan

" lu ga kenapa napa" ulang Ivan sekali lagi dengan panik

" emang gw kenapa" bingung Amora

" tadi kata si melly lu setres teriak teriakan" sahut Ivan

" emang kurang ajar tu anak"kesal Amora

" kenapa emangnya?" tanya Ivan

" yakan gw bilang gw lagi kesel" ketus Amora

" lu ga mau cerita Ama gw" ucap Ivan

" kan tadi gw udah bilang" ketus Amora

" tapi ice cream nya mahal oy nanti gw bangkrut" sahut Ivan

" yaudah yaudah mendingan lu lanjutin cuci piring dulu deh Sono tuh galiat lu kaya gitu" ucap Amora sambil menahan tawa, Ivan yang mendengar perkataan Amora pun baru sadar kalau tangannya masih penuh dengan busa dan cucian piringnya belum selesai.
Ivan pun langsung lari keluar kamar amora

" itu orang kenapa si gw pengen marah jadi gabisa" ucap Amora sambil tertawa melihat tingkah Ivan

GAVIN'S POV:

saat itu Gavin sudah sampai dirumahnya Jennifer, ia pun memencet bel yang ada di dekat pintu.

" iya siapa?" teriak Jennifer dari dalam rumah tetapi Gavin tidak menjawabnya.

" eh gavinn tumben lu kesini" ucap Jennifer sambil membuka pintu nya

" sorry ya kalo dadakan" sahut Gavin

"e-em gapapa ko" jawab Jennifer

" btw gw ganggu gak?" tanya Gavin

" enggak lah, emangnya lu ngapain Tumben kesini ga bilang bilang" sahut Jennifer

" mau jalan sama gw gak?" tanya Gavin

"hah? ko mendadak banget" kaget Jennifer

" ya gapapa gw gabut aja dirumah" sahut Gavin

" lu ga ngajak Aletta jalan aja?" tanya Jennifer

" gw maunya ngajak lu" jawab Gavin yang membuat jennifer senang

" e-em oke bentar ya gw siap siap dulu, lu masuk aja dulu" jawab Jennifer sambil menggandeng tangannya Gavin masuk kedalam rumahnya

" tunggu bentar ya gw siap siap dulu" ucap Jennifer sembari berjalan menuju kamarnya meninggal Gavin di sofa

Detective Psychopath MysteryWhere stories live. Discover now