Happy reading guys😗❤
________________
"kak Kayla, "
Kayla yg sedari tadi melamun tersentak dengan panggilan suara lembut dan tepukan bahu disamping nya .
Ia menoleh dan mendapati seorang adek kelas cewek berkacamata yg tengah menatap nya.
"eh,iya...kenapa ?"
"itu kak .kakak kakak kelas dua belas di balik rak ini berisik banget.aku dan teman aku jadi gak fokus,"bisik cewek itu mengadu yg hampir tidak didengar Kayla.
Kayla mengenal cewek itu. Dia adalah tetangga Kayla.
Namanya adalah julian.murid kelas 10.
Saat Kayla mengintip sedikit dari sela rak tempat dia berdiri. ternyata memang benar. Ada tiga cewek yg tertawa ria di balik rak itu. Bahkan mereka malah tengah berkaca sambil memakai lipbalm.
Ini mereka mau ngebaca buku atau mau ngapain? Makek cermin segala, uda gitu ribut lagi.
Gak liat aturan nya apa?dilarang ribut. Batin Kayla heran
Kayla sendiri juga baru sadar kalo mereka ketawa ketawa dari tadi .
Ya, memang cewe itu kalo uda serius banget sama sesuatu, ada yg berisik berisik di dekatnya juga ia gak gampang terpengaruh.
"kak Kayla, kayaknya mereka di sini
gak mau baca deh, tapi cuma buat caper doang sama kaka osis."
" loh dia disini?" tanya Kayla menanggapi perkataan Julian .
Julian mengangguk mengajak Kayla agar keluar dari bilik rak dan menunjuk dengan dagu cowok berkacamata yg tengah duduk membelakangi mereka .
Itu adalah ketua osis. Johannes namanya. seangkatan Kayla .
SMA ALTHA memang gudang nya cowok cowok tinggi dengan paras yg rupawan. Di tambah lagi mayoritas muridnya nya yg pintar pintar plus kekayaan yg gak main main.
Disini cowok berkacamata itu damage nya gak ngotak!
Kayla yakin kalau kalian datang kesekolah ini, dalam 37 detik kalian akan terpesona dan langsung terpikat dengan cowok cowok disini .
Kayla memerhatikan ketiga cewek itu agak sinis .
Ngapain pulak cewek cewek itu ke perpus cuma buat caper aja? Kan masih bantak tempat.kayak di kantin,kelas, banyak tempat kali!
"kak,tegur mereka ya.mereka dari tadi gak mau diem.aku gak berani."
lah ini lagi satu,Kayla menatap terkejut ke Julian .
"Yaelah dek . Negur doang kenapa harus takut?"
Namun akhirnya Kayla hanya mengangguk samar .
.
"hai," sapanya pada ketiga cewek itu . Dari celah rak yg membatasi mereka.
Mereka bertiga sama sama lagi berkaca dengan cermin kecil mereka .
Kayla yakin sih, kalo mereka uda rasa penampilannya oke baru deh mereka ngebaca buku .sekedar buat dapet perhatian aja.itu pun kalau di notice sama ketua osis .
"bisa tolong suara nya dikecilin? kalian ngeganggu yg lain," Kata Kayla pada mereka yg langsung mendapat tatapan tak suka dari kakak kakak kelas itu.
"apa nya yg ngeganggu sih Kay? Kami pelan kok ngomong nya," salah satu dari mereka berucap tanpa melihat nametag Kayla karna ia jelas tau siapa Kayla.
"pelan gimana nya? Kalian dari tadi buat gak nyaman yg lain.uda, kalo ga niat buat baca buku mending keluar aja." ujar Kayla berani.sambil melirik sinis cermin cermin yg dipegang oleh kakak kakak kelas itu.
