Love Is Punishment • 4

1.9K 183 14
                                    

Membahas tentang cinta memang tidak ada habisnya. Jika mendengar istilah ini, di pikiran kita langsung terbesit momen-momen yang penuh kebahagiaan. Cinta terkadang datang begitu saja tanpa ada alasan yang jelas.

Mungkin masih ada orang yang tidak setuju dengan ungkapan bahwa cinta tak butuh alasan karena mereka pikir bahwa setiap tindakan harus memiliki alasan. Tetapi, banyak pula orang yang berpikiran bahwa cinta berkaitan erat dengan perasaan yang terkadang muncul dan hilang.

Dengan hal itulah, cinta tidak dapat ditebak dan membuat banyak orang tidak membutuhkan sebuah alasan untuk jatuh cinta.

Jatuh cinta tidak pernah mengenal waktu.

" Aku sering mendengar kalau jatuh cinta bisa terjadi kapan saja dan tak butuh alasan. Karena itulah, aku juga belajar dan harus memaklumi bahwa kadang-kadang sebuah kisah cinta pun berakhir seperti ini, dan tak butuh alasan juga. " Yeonjun berucap dalam hatinya.

Yeonjun dapat melihat Soobin tersenyum bahagia ketika menatap Chaeryeong.

Harusnya ia juga tersenyum bahagia.

Harusnya ia juga ikut bahagia ketika melihat Soobin bahagia.

Tidak peduli siapapun orang itu, asalkan orang itu tidak membuat Soobin terluka dan sakit hati.

Tetapi kenapa rasanya sulit sekali.

Rasanya seperti ditikam jarum-jarum yang tajam?

Yeonjun tahu..

Perasaan seperti ini adalah hal yang alami dan timbul begitu saja sebagai reaksi pertama yang dikeluarkan saat melihat orang yang dicintai bersama dengan orang lain.

Tetapi..

Yeonjun POV

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Yeonjun POV

Tunggu..

CINTA?

Mungkinkah yang Beomgyu katakan tentangku adalah benar, bahwa aku memang sudah mencintai Soobin.

Tapi sejak kapan? Kenapa cinta itu datang tanpa memberitahuku? Dan kenapa orang yang aku cintai harus Soobin?

Tuhan.. Aku begitu takut..

Seketika aku dapat merasakan apa itu kecemburuan. Ternyata rasanya benar-benar sangat menyakitkan.

Entah sejak kapan air mataku jatuh menetes dan membasahi kedua pipiku.

Bersamaan dengan rasa sesak di dalam dadaku, mobil yang Soobin kendarai bersama Chaeryeong sudah tidak terlihat lagi.

" Kenapa Soobin? kenapa kamu tidak mengatakan apapun padaku? " ucapku di dalam hati.

Kini aku mengerti akan satu hal.

Soobin berhak menentukan kebahagiaannya tanpa harus melibatkanku di dalamnya.

Soobin berhak menentukan kebahagiaannya tanpa harus melibatkanku di dalamnya

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
Love Is Punishment | SOOJUN✔Where stories live. Discover now