-31-

1.4K 155 22
                                    

Setelah Sooyaa dibawa kekantor polisi,Limario langsung menyusulnya. Walaupun dia kesal sama Sooyaa,wanita itu tetap saja sudah menjadi istrinya,tanggungjawabnya.

"Kenapa kamu tega lakukan semua ini hah?!"marah Limario

"Aku hanya mau Jennie yang kecelakaan! Bukan Eonnie aku!"sahut Sooyaa

"Kamu sudah keterlaluan!"

"Aku keterlaluan?! Ck"Sooyaa berdecak sinis"Semua ini rencana Mama kamu! Siap siap saja,Mama kamu juga pasti akan ditahan sama polisi"

"Jangan bawa bawa Mama aku!"bentak Limario

Secara tiba tiba dia mencengkram leher Sooyaa membuatkan istrinya itu kesulitan bernafas"L-lepasin"

"Mendingan elo saja yang mati!"gumam Limario marah

Beberapa orang polisi bergegas menghampiri mereka dan berusaha memisahkan"Limario-ssi,jangan bikin keributan!"

Uhukkk uhukk

Sooyaa terbatuk setelah Limario melepaskan cengkraman dilehernya itu"Lo tunggu saja surat penceraian kita!"ujar Limario berganjak pergi dari sana.

"Akhirnya gue bebas dari elo!"gumam Sooyaa







Seojin akhirnya ditahan oleh polisi karena Sooyaa mempunyai bukti kalau semua yang terjadi adalah rencana Seojin.

Ternyata,sewaktu Seojin menjelaskan rencananya itu,Sooyaa merekam semuanya dan sekarang Sooyaa menggunakan rekaman itu sebagai bahan bukti.

Mereka berdua akan dipenjara selama 5 tahun  dan itu juga karena Yoonchul meminta hukuman mereka dikurangkan.

Hah~

Akhirnya sekarang sudah tidak ada lagi pengganggu Jennie.







:
:

"Wifey"Chaeyoung menghampiri Jennie dengan segelas susu hamil ditangannya"Ini dihabisin ya"

Dengan patuhnya Jennie meminum susu pemberian dari suaminya itu"Thanks By"

Chaeyoung mendudukkan dirinya disamping Jennie. Dibawanya Jennie kedalam dakapannya dan tangannya mengelus perut Jennie"Jangan pikirin apa yang terjadi ya. Kamu tidak boleh stress. Sekarang kondisi kandungan kamu lemah"ujar Chaeyoung.

Jennie menghela nafasnya"Aku hanya takut By. Kenapa Sooyaa Eonnie tega melakukan semua itu"lirihnya

"Itu semua juga pasti gara gara Tante Seojin. Sooyaa memang gampang terpancing makanya dia mengikuti semua rencana Tante Seojin"sahut Chaeyoung. Dia beralih meletakkan kedua kaki Jennie diatas pangkuannya.

Dipijitnya kaki itu untuk memberi rasa nyaman kepada istrinya itu.

"Kenapa Tante kamu benci banget sama aku? Apa dia masih dendam atas kematian Rion Oppa?"

"Mungkin"sahut Chaeyoung"Tapi itu bukan kesalahan kamu. Pihak polisi juga sudah bilang kalau Papa kamu tidak bersalah jadi kamu tidak perlu pikirin semuanya. Di dunia ini,ada banyak manusia yang membenci kita tanpa alasan yang jelas tapi kita harus terus menjalani hidup kita tanpa mendengarkan omongan mereka diluar sana"nasihat Chaeyoung dan kembali meletakkan kaki Jennie dibawa sofa.

Jennie menyandarkan kepalanya diceruk leher Chaeyoung. Dia mengelus tangan Chaeyoung yang ada diperutnya itu"By"panggilnya

"Hurm?"

"Akhir akhir ini aku makin gendut"adu Jennie

Sang suami malah terkekeh"Gendut? Yang ada kamu makin montok"

"Ishhh!"Jennie menggerutu sebal dengan bibirnya yang dipoutkan.

Chaeyoung sontak mengecup bibir kegemarannya itu"Tidak peduli apa pun kondisi kamu,aku tetap mencintai kamu. Urghh,sayang Mommy J banyak banyak!"dia beralih mengecup sekitar wajah Jennie berkali kali membuatkan Jennie tertawa geli.

Revenge Love✅Where stories live. Discover now